Bisnis.com, JAKARTA - Kurs acuan Bank Indonesia terdepresiasi pada Kamis (10/3/2016) di saat rupiah menguat bersama mayoritas kurs Asia di pasar spot.
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp13.149 per dolar AS, melemah 21 poin atau terdepresiasi 0,16% dari kurs kemarin lusa.
Kurs jual ditetapkan di Rp13.215 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.083 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli melebar menjadi Rp132.
Rupiah bergerak menguat bersama mayroitas kurs Asia di pasar spot. Mata uang Garuda diperdagangkan menguat 85 poin atau 0,65% ke Rp13.072 per dolar AS pada pukul 11.39 WIB.
Apresiasi rupiah hanya kalah tajam dari won yang menguat 0,78%. Peso Filipina bergerak menguat 0,3%, sedangkan ringgit terapresiasi 0,15%.
Penguatan mata uang Asia dipicu oleh spekulasi tambahan stimulus moneter dari European Central Bank. Potensi pelonggaran moneter tersebut membuat yen meneruskan pelemahan 0,65% kemarin dengan pelemahan 0,36% ke 113,76 per dolar AS pada pukul 11.42 WIB.
Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)
10 Maret | Rp13.149 |
9 Maret | — |
8 Maret | Rp13.128 |
7 Maret | Rp13.029 |
4 Maret | Rp13.159 |
Sumber: Bank Indonesia
