Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,37% atau 50 poin ke level Rp13.297 per dolar AS pada perdagangan Rabu (2/3/2016).
Selanjutnya, mata uang Garuda itu terpantau terapresiasi 0,34% atau 45 poin ke level Rp13.302 per dolar AS pukul 08.01 WIB.
Sebelumnya, rupiah meneruskan apresiasi pada Selasa (1/3/2016), menguat bersama mayoritas kurs Asia di tengah penguatan harga minyak.
Rupiah ditutup menguat 28 poin atau 0,21% ke Rp13.347 per dolar AS, titik terkuat sejak 15 Juli 2015.
Pergerakan rupiah sejalan dengan penguatan seluruh kurs Asia di pasar valas, kecuali Jepang. Ringgit mengalami apresiasi tertajam dengan kenaikan 0,81%, diikuti oleh rupee India yang menguat 0,56%.
Tren positif di pasar komoditas minyak mentah adalah pendorong utama penguatan kurs Asia.
Bagaimana pergerakan rupiah hari ini? Ikuti pergerakannya hingga akhir perdagangan.
Rupiah ditutup menguat 46 poin atau 0,34% ke Rp13.301 per dolar AS di pasar spot.
Rupiah bergerak menguat 69 poin atau 0,52% ke Rp13.278 per dolar AS di jeda siang bursa saham.
Nilai tukar rupiah masih berada di zona hijau dengan menguat 0,5% ke Rp13.280 per dolar AS Pukul 11.09 WIB. Penguatan terjadi saat kurs Asia bergerak bervariasi.
Adapun siang ini, Bank Indonesia menetapkan kurs tengah rupiah pada level Rp13.314 per dolar AS, menguat 53 poin atau terapresiasi 0,4% dari kurs kemarin.
Nilai mata uang rupiah masih menguat tajam 0,61% atau 82 poin ke level Rp13.264 per dolar AS. Penguatan ini terjadi saat kurs Asia ditransaksikan beragam.
Analis menilai rilis data ekonomi dari BPS kemarin serta penguatan harga minyak menjadi sentimen positif bagi pergerakan rupiah hari ini.
Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan rupiah masih melanjutkan tren penguatannya bersamaan dengan pelemahan dollar terhadap kurs di Asia.
"Inflasi naik, rupiah lanjutkan penguatan. Dari eksternal harga minyak yang konsisten naik akan terus memberikan dorongan penguatan ke rupiah serta aset berdenominasi rupiah lainnya," paparnya dalam riset.
Adapun Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan rupiah bergerak pada support 13.377 serta resisten 13.359.
"Terjadinya deflasi sepanjang bulan Februari memberikan sentimen positif pada laju Rupiah. Tekanan terhadap Rupiah pun kian berkurang sehingga dapat melanjutkan pergerakan positifnya," paparnya dalam riset.
Rupiah konsisten menguat, terapresiasi 0,25% atau 33 poin ke Rp13.314 per dolar AS setelah bursa saham dibuka.
Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,37% atau 50 poin ke level Rp13.297 per dolar AS dan terpantau terapresiasi 0,34% atau 45 poin ke level Rp13.302 per dolar AS.
Adapun indeks dolar AS terpantau melemah tipis 0,02% ke 98,33.