Bisnis.com, JAKARTA - Kurs tengah Bank Indonesia meneruskan penguatan pada Selasa (1/3/2016) di saat rupiah berfluktuasi di pasar spot.
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp13.367 per dolar AS, menguat 28 poin atau terapresiasi 0,21% dari kurs kemarin.
Kurs jual ditetapkan di Rp13.434 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.300 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp134.
Rupiah berfluktuasi antara Rp13.353—Rp13.389 per dolar AS di pasar spot ketika kurs Asia lain kompak menguat terdorong pergerakan harga minyak mentah. Mata uang Garuda diperdagangkan menguat 2 poin ke Rp13.373 per dolar AS.
Dolar Taiwan memimpin penguatan kurs Asia dengan apresiasi 0,45%, diikuti oleh peso Filipina dan ringgit Malaysia yang menguat 0,29%.
Sentimen positif dari harga minyak mentah mendongkrak nilai tukar mata uang Asia terhadap dolar AS di pasar valas. Minyak WTI naik 0,21% ke harga US$33,82 per barel pada pukul 11.11 WIB, meneruskan penguatan 2,96% pada penutupan perdagangan kemarin.
Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)
1 Maret | Rp13.367 |
29 Februari | Rp13.395 |
26 Februari | Rp13.400 |
25 Februari | Rp13.416 |
24 Februari | Rp13.446 |
Sumber: Bank Indonesia