Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TRANSAKSI SAHAM SESI I: Investor Tunggu Klarifikasi NIM, Asing Net Sell 284 Miliar Rupiah

IHSG mengakhiri sesi I dengan pelemahan 0,09% atau 4,1 poin ke level 4.693,46 setelah berfluktuasi antara level 4.682,384.711,06.
Memantau pergerakan bursa./JIBI-Abdullah Azzam
Memantau pergerakan bursa./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Sentimen soal margin perbankan yang masih tersisa memicu aksi jual asing di perdagangan sesi I Senin (22/2/2016).

IHSG mengakhiri sesi I dengan pelemahan 0,09% atau 4,1 poin ke level 4.693,46 setelah berfluktuasi antara level 4.682,38–4.711,06.

William Surya Wijaya dari Indosurya Securities mengatakan investor masih menunggu klarifikasi yang komperhensif mengenai isu pembatasan net interest margin yang memukul saham perbankan pada akhir pekan kemarin.

Sikap wait and see investor membuat aksi jual dominan di bursa saham Jakarta. Investor asing membukukan net sell Rp284,76 miliar sepanjang sesi I.

“Perbankan adalah salah satu sektor yang memberikan pengaruh kepada pergerakna IHSG. Investor saat ini menentukan arah sembari menanti perkembangan pasti (soal isu NIM),” kata William.

Isu pembatasan (net interest margin (NIM) oleh Otoritas Jasa Keuangan akhir pekan lalu membuat IHSG merosot 1,7% dan mendorong investor asing menarik Rp912,24 miliar dari bursa saham Jakarta.

Namun, pergerakan pemodal luar negeri masih menunjukkan tren positif dalam jangka menengah. Investor asing telah mencatatkan net buy pada 4 minggu terakhir di Bursa Efek Indonesia dan menyuntik Rp5,73 triliun ke pasar saham Tanah Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper