Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS RUPIAH 8 Januari: Dolar Tahan Apresiasi Rupiah Jelang Rilis Tenaga Kerja

Data Bloomberg menunjukkan rupiah ditutup menguat 4 poin atau 0,03% ke Rp13.923 per dolar AS di pasar spot.

Bisnis.com, JAKARTA—Rupiah hanya menguat tipis di pasar spot pada Jumat (8/1/2016), tertekan penguatan dolar menjelang rilis data tenaga kerja AS.

Data Bloomberg menunjukkan rupiah ditutup menguat 4 poin atau 0,03% ke Rp13.923 per dolar AS di pasar spot. Rupiah ditutup di atas Rp13.900 meskipun pagi tadi sempat menguat hingga 81 poin ke Rp13.846 per dolar AS.

Pelambatan laju apresiasi rupiah sejalan dengan pergerakan indeks dolar AS yang menguat hingga 0,58% pada perdagangan hari ini setelah ditutup anjlok 0,97% pada perdagangan kemarin.

Dolar menguat menjelang rilis data penyerapan tenaga kerja di sektor non pertanian Amerika Serikat, salah satu indikator yang digunakan The Fed untuk menentukan kebijakan suku bunga.

Kurs Asia hari ini bergerak variatif dengan penguatan tertajam terjadi pada rupee, sebesar 0,24% dan pelemahan terdalam terjadi pada nilai tukar yuan yaitu merosot 0,52%.

PBOC hari ini akhirnya menetapkan nilai tukar yuan yang lebih tinggi, setelah mendevaluasi yuan selama 8 hari operasional perbankan. Kurs referensi yuan ditetapkan menguat 0,02% ke 6,56360 per dolar AS.

Pergerakan SUN di pasar sekunder cenderung stabil di tengah gejolak di pasar saham. SUN bertenor 10 tahun melemah 0,1%, sedangkan yield obligasi pemerintah tersebut turun 2 basis poin ke 8,760%.

Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp13.874 per dolar AS, menguat 72 poin atau terapresiasi 0,52% dari kurs tengah kemarin.

 

 

 

Pergerakan Rupiah di Bloomberg Dollar Index

 

 

Tanggal

Level (Rp/US$)

Perubahan (%)

8/1/2016

13.874

+0,52%

7/1/2016

13.927

+0,11%

6/1/2016

13.943

-0,37%

5/1/2016

13.892

+0,37%

4/1/2016

13.943

-0,82%

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper