Bisnis.com, JAKARTA- PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyatakan langkah PT CIMB Principal Asset Management untuk diperingkat oleh Pefindo dilakukan untuk menarik investor perbankan.
Direktur Pemeringkatan Pefindo Vonny Widjaja mengatakan belum lama ini pihaknya melakukan pemeringkatan kepada PT CIMB Principal Asset Management.
Menurutnya, pemeringkatan tersebut dilakukan agar produk CIMB Principal menarik minat investor perbankan.
“Agar investor perbankan membeli produk reksa dana mereka, karena ketika dibeli bank, bank tersebut dapat risk weight yang lebih ringan,” kata Vonny kepada Bisnis.com, Rabu (6/1/2016).
Sebagai informasi, Pefindo menetapkan peringkat idA- kepada PT CIMB Principal Asset Management. Adapun, prospek peringkat korporasi tersebut adalah stabil. Peringkat tersebut mencerminkan dukungan yang kuat dari CIMB Group Holdings Berhad (peringkat Baa1/Positif oleh Moodys) untuk CIMB Principal Asset Management (CPAM) dan kontrol manajemen risiko yang kuat.
Namun demikian, peringkat tersebut dibatasi oleh performa profitabilitas yang lemah dan sifat volatilitas pasar modal.Per akhir 2015, dana kelolaan perseroan tercatat Rp5,3 triliun.