Bisnis.com, JAKARTA— Harga minyak mentah WTI dan Brent pagi ini, Senin (14/12/2015) kembali mencetak level terendah baru, setelah tekanan terjadi sejak 4 Desember.
Patokan AS, minyak West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange untuk kontrak Januari 2015 pada perdagangan Senin (14/12/2015), pk. 06.54 WIB melemah 0,14% ke US$35,57 per barel.
Patokan Eropa, minyak Brent di London kontrak Januari 2016 pada pk. 06.22 WIB, stagnan ke US$37,93 per barel.
Tekanan minyak terjadi setelah pertemuan negara pengekspor minyak (OPEC) tidak menghasilkan kesepakatan untuk membataskan produksinya.
Pada pertemuan Jumat di Wina, hasil rapat OPEC tidak membatasi produksi untuk mengendalikan harga.
"Secara efektif, itu ceilingless (tidak ada pembatasan maksimal produksi). Semua orang melakukan apa yang mereka inginkan," kata Menteri Perminyakan Iran Bijan Namdar Zanganeh seperti dikutip Bloomberg.