4. Ketika Bank Sentral Amerika Mulai Bertindak
Latar belakang semua ini adalah keputusan penting yang membayangi Bank Sentral Amerika Serikat. Pejabat The Fed telah menyatakan keyakinannya bahwa perekonomian domestik berada pada jalurnya dan sudah saatnya untuk menaikkan suku bunga setelah hampir tujuh tahun mendekati nol. The Fed dapat mengambil langkat langkah ini pada pertemuan pembahasan kebijakan pada 16 dan 17 September.
Pejabat The Fed telah menunjukkan tekad untuk menyandarkan suku bunga pada apa yang paling tepat mengingat keadaan ekonomi Amerika sekarang dan tidak bereaksi berlebihan terhadap fluktuasi pasar. Gejolak terbaru akan menguji tekad tersebut.
Pasar berjangka semakin berharap bahwa The Fed memang akan menunda penilaian terhadap kerusakan ekonomi dari ketegangan keuangan global terbaru. Pada hari Senin, pasar memperkirakan bahwa ada 24% kemungkinan akan kenaikan suku bunga pada bulan September, dibanding 48% kemungkinan seminggu yang lalu.
Dan nilai dolar di pasar mata uang turun 1.6% pada hari Senin (berdasarkan indeks dolar) seiring dengan perkiraan investor bahwa the Fed akan tetap menahan suku bunga lebih lama.
Tentu saja, adalah tugas Fed untuk mengatur kebijakan berdasarkan ke arah mana ekonomi akan melaju, bukan ke mana ekonomi telah melaju. Jika pasar terus jatuh, hal ini dapat membahayakan prospek pertumbuhan Amerika. Di sisi lain, bukan kewajiban The Fed untuk melindungi investor dari risiko penurunan.
Dan jika ada pelajaran yang dapat diambil dalam beberapa hari terakhir, pelajaran itu adalah bahwa pasar global akan siap untuk reaksi yang besar, tidak peduli apapun yang akan dilakukan bank sentral.