Bisnis.com, JAKARTA—PT Apexindo Pratama Duta Tbk. menyiapkan belanja modal sebesar US$10 juta-US$15 juta tahun ini, di bawah anggaran 2014 yang jumlahnya US$21 juta.
General Manager Corporate Finance and Investor Relations Apexindo (APEX) Paolo Kartadjoemena mengatakan capital expenditure (capex) yang rendah disebabkan tidak adanya penambahan rig baru tahun ini.
“Tidak besar karena hanya untuk pengeluaran rutin, seperti pemeliharaan dan perawatan alat,” tukasnya, Rabu (24/6).
Tahun lalu, perseroan membeli satu rig baru dengan harga US$250 juta. Sebagian besar dananya berasal dari pinjaman sebesar US$200 juta yang diberikan perusahaan pembiayaan asal China.
Saat ini, emiten yang bergerak di jasa pengeboran migas itu memiliki 3 unit rig jack up, 4 unit swamp barges, 8 unit rig darat, dan 1 unit Floating Production Storage Offloading (FPSO).
Di sisi kontrak, nilai backlog kontrak perseroan per Desember 2014 diklaim sekitar US$484,1 juta. Jumlah ini lebih rendah dari posisi Juni 2014 yang masih sebesar US$614,2 juta, karena sudah ada beberapa kontrak yang berakhir.
APEX mengaku tengah mengikuti lebih dari sepuluh tender kontrak. Namun, Paolo masih enggan menyebutkan tender apa saja yang diikuti maupun nilai kontraknya. Dia hanya menyatakan kontrak untuk rig jack up bisa berkisar US$40 juta-US$70 juta setahun.
Selain mengincar tender di dalam negeri, APEX pun mencoba kembali masuk ke kontrak di luar negeri. Perseroan mengaku tengah melihat potensi proyek di Malaysia, Brunei Darussalam, dan Myanmar. Sejak Desember 2014, salah satu rig perseroan beroperasi di Malaysia karena terikat kontrak dengan Petronas Carigali Sdn Bhd.
“Tetapi, 80% akan tetap difokuskan ke dalam negeri karena pemain domestik masih sedikit,” ujarnya.
Apexindo Siapkan Belanja Modal Hingga US$15 Juta
PT Apexindo Pratama Duta Tbk. menyiapkan belanja modal sebesar US$10 juta-US$15 juta tahun ini, di bawah anggaran 2014 yang jumlahnya US$21 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Annisa Margrit
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium