Bisnis.com, JAKARTA--Pengembangan Data Center Tier 4 Ready oleh PT Graha Teknologi Nusantara (GTN) akan dikembangkan secara bertahap dalam kurun waktu lima tahun ke depan.
Anak usaha PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) tersebut akan segera memulai groundbreaking pengembangan pusat data yang terletak di Cikarang itu pada bulan depan.
"Dalam rencana sudah bisa beroperasi pada kuartal satu atau dua 2016," kata Presiden Direktur MLPT Wahyudi Chandra, Rabu (27/5/2015).
Dia mengatakan pada tahap awal ini pusat data yang dibangun akan memiliki kapasitas 2.000 m2, dari total target keseluruhan yang mencapai 20.000 m2.
Adapun total investasi untuk pembangunan keseluruhan pusat data itu mencapai US$200 juta.
Karena baru dimulai, sambungnya, kontribusi pendapatan dari GTN terhadap induk belum ada pada tahun ini.
Dia menolak menyebutkan porsi pendapatan yang berpeluang diberikan GTN pada tahun depan.
"Besarannya belum bisa kami sampaikan. Yang pasti besarannya kita harapkan bisa cukup signifikan dari total pendapatan perseroan," ungkapnya.
Terkait rencana pembangunan pusat data itu, perseroan melakukan joint venture dengan Mitsui Knowledge Industry Co. Ltd. dan Mitsui & Co. Ltd.
Adapun porsi kepemilikan saham GTN sebesar 65%, dan sisanya dipegang oleh Mitsui.
