Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SEKTORAL 15 April: Sektor Infrastruktur Paling Merosot

Dari 9 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 6 sektor melemah dan 3 sektor menguat pada pukul 09.39 WIB.
Karyawan melintas didepan layar IHSG, di Jakarta./Antara-M Agung Rajasa
Karyawan melintas didepan layar IHSG, di Jakarta./Antara-M Agung Rajasa

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks sektoral cenderung melemah pada awal perdagangan Rabu (15/4/2015). Sektor infrastruktur paling merosot terseret pelemahan saham PT PGN (Persero) Tbk (PGAS).

Dari 9 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 6 sektor melemah dan 3 sektor menguat pada pukul 09.39 WIB.

Indeks-indeks sektoral cenderung bergerak terbatas dengan pelemahan tertajam terjadi pada indeks sektor infrastruktur yang merosot 0,55%. Saham PGAS yang pagi ini kembali jatuh 4,02% setelah merosot 3,76% pada penutupan kemarin adalah penekan utama pergerakan indeks sektor infrastruktur.

Tiga sektor yang pagi ini menguat tipis adalah sektor agribisnis yang menguat 0,13%, sektor pertambangan yang naik 0,05%, dan sektor perdagangan/jasa yang menguat 0,03%.

IHSG hari ini dibuka naik 0,13% ke level 5.426,23 kemudian berbalik melemah ke level 5.411,03 pada pukul 09.39 WIB.

 

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.39 WIB

Sektor

Perubahan

Infrastruktur

-0,55%

Aneka Industri

-0,26%

Properti

-0,16%

Industri Dasar

-0,11%

Finansial

-0,08%

Konsumer

-0,05%

Perdagangan/jasa

+0,03%

Pertambangan

+0,05%

Pertanian

+0,13%

sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro