Bisnis.com, JAKARTA—Indeks harga saham gabungan ditutup mencetak rekor baru pada Selasa (31/3/2015).
IHSG hari ini melonjak 1,47% pada penutupan ke angka 5.518,68 sehabis dibuka naik 0,96% ke level 5.490,98. Indeks ditutup di rekor tertinggi dan mengalahkan level tertinggi sebelumnya yang dicetak pada awal Maret 2015.
Dari 508 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 179 saham naik, 112 saham bergerak turun, dan 217 saham stagnan.
Pembelian saham-saham bluechip menjadi pendorong utama lonjakan IHSG hari ini. Penguatan dipimpin oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang naik 7,12 poin dan kenaikan 6,74 poin yang terjadi pada saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
Dari 9 indeks sektoral BEI yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 8 indeks menguat dan 1 indeks melemah. Satu-satunya indeks sektoral yang merosot hari ini adalah sektor pertambangan.
Penguatan tajam terjadi pada indeks sektor aneka industri yang melonjak 2,46% dan indeks sektor finansial yang melejit 2,34%.
Indeks Bisnis27 melesat 1,83% pada akhir perdagangan ke level 484,97. Nilai tukar rupiah di Bloomberg Dollar Index ditutup terapresiasi tipis 0,01% ke Rp13.074 per dolar AS.
Saham-saham yang menguat pada penutupan:
BBCA | +1,90% |
BMRI | +2,27% |
ASII | +1,49% |
BBRI | +1,34% |
Saham-saham yang melemah pada penutupan:
PALM | -15,00% |
MPPA | -2,46% |
RODA | -7,13% |
BTPN | -1,63% |
Sumber: Bloomberg