Bisnis.com, JAKARTA--Emiten properti milik Taipan Ciputra, PT Ciputra Property Tbk. (CTRP) meraih laba bersih sebesar Rp393,86 miliar pada periode 2014, turun 6,5% dibandingkan dengan perolehan setahun sebelumnya Rp421,12 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, Selasa (31/3/2015), disebutkan laba per saham dasar juga melorot menjadi Rp66 pada tahun lalu dari setahun sebelumnya Rp70.
Emiten berkode saham CTRP tersebut membukukan pendapatan usaha Rp1,66 triliun pada tahun lalu, naik dari periode sebelumnya Rp1,44 triliun. Beban pokok penjualan mencapai Rp705,88 miliar dari Rp676,85 miliar pada periode 2013.
Laba kotor yang diraih perseroan pada tahun lalu sebesar Rp956,58 miliar dari tahun sebelumnya Rp770,88 miliar. Laba usaha Rp680,89 miliar dari Rp554,88 miliar dan laba sebelum pajak tercatat sebesar Rp507,8 miliar dari Rp533,79 miliar.
Ciputra Property membukukan perolehan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp398,6 miliar dari tahun sebelumnya Rp442,12 miliar. Total pendapatan komprehensif tahun berjalan mencapai Rp398,6 miliar dari sebelumnya Rp442,12 miliar.
Hingga 31 Desember 2014, total aset Ciputra Property mencapai Rp8,86 triliun dari Rp7,65 triliun. Sedangkan, liabilitas sebesar Rp3,97 triliun dari Rp3,08 triliun dan ekuitas Rp4,88 triliun dari Rp4,57 triliun.
Pemilik Group Ciputra yang akrab disapa Pak Ci, tercatat sebagai orang terkaya ke-9 di Indonesia versi majalah Forbes. Diperkirakan kekayaan Ciputra mencapai US$1,73 miliar setara dengan Rp22,49 triliun.