Bisnis.com, JAKARTA— Apresiasi yen menekan pergerakan saham di bursa Jepang pada Selasa (24/3/2015). Nikkei 225 dan Tokyo Stock Price Index ditutup merosot.
Pergerakan indeks Nikkei 225 hari ini berakhir dengan pelemahan 0,21% ke angka 19.713,45. Indeks dibuka turun 0,18% ke level 19.718,99 dan terus tertekan pada kisaran 19.646,35—19.770,64.
Dari 225 saham yang tergabung dalam Nikkei 225, sebanyak 87 saham naik, 131 saham turun, dan 7 saham stagnan.
Tokyo Stock Price Index turun0,29% ke level 1.587,59 pada penutupan setelah dibuka turun 0,27% ke level 1.587,88.
TOPIX melemah tertekan oleh penurunan saham perusahaan-perusahaan eksportir yang tergabung dalam sektor peralatan transportasi, peralatan elektronik, produsen mesin, dan produsen kimia.
Indeks sektor-sektor tersebut melemah sejalan dengan penurunan daya saing produk Jepang karena apresiasi tajam yen sejak pengumuman keputusan The Fed pekan lalu. Yen telah naik 1,11% sepanjang pekan lalu dan kini diperdagangkan naik 0,11% ke 119,59 yen per dolar AS.
Pergerakan Indeks Nikkei 225
Tanggal | Level | Perubahan |
24/3/2015 | 19.713 | -0,21% |
23/3/2015 | 19.654,36 | +0,99% |
20/3/2015 | 19.560,22 | +0,43% |
19/3/2015 | 19.476,56 | -0,35% |
18/3/2015 | 19.544,48 | +0,55% |
sumber: Bloomberg