Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA HONG KONG 9 Maret: Tren Pelemahan Hang Seng Berlanjut

Indeks Hang Seng ditutup turun0,17% ke 24.123,05 pada Senin (9/3/2015). Indeks berfluktuasi pada kisaran 23.910,1624.205,86 setelah dibuka turun 0,75% ke level 23.982,50.
Bursa Efek Hong Kong/Theepochtimes.com
Bursa Efek Hong Kong/Theepochtimes.com

Bisnis.com, JAKARTA—Tren pelemahan indeks Hang Seng berlanjut ke hari ke-5. Indeks hari ini ditutup melemah bersama dengan sebagian besar indeks bursa Asia.

Indeks Hang Seng ditutup turun 0,17%  ke 24.123,05 pada Senin (9/3/2015). Indeks berfluktuasi pada kisaran 23.910,16–24.205,86 setelah dibuka turun 0,75% ke level 23.982,50.

Hang Seng terus ditutup melemah sejak 3 Maret 2015. Pelemahan hari ini sejalan dengan penurunan indeks di bursa Jepang, Korea Selatan, dan sebagian besar indeks bursa Asia Tenggara.

Dari 50 saham yang tergabung di indeks Hang Seng, 16 saham menguat, 30 saham bergerak turun, dan 4 saham stagnan.

Pergerakan Hang Seng tertekan oleh penuanan harga saham HSBC Holdings, AIA Group, dan Sun Hung Kai Property.

Pergerakan saham dunia hari ini tertekan oleh pelemahan bursa Amerika Serikat. Bursa AS memerah seiring antisipasi investor atas potensi penaikan suku bunga The Fed setelah data penyerapan tenaga kerja di negara adidaya tersebut lebih baik dari perkiraan.

 

Pergerakan Indeks Hang Seng

Tanggal

Level

Perubahan

9/3/2015

24.123,05

-0,17%

6/3/2015

24.164,00

-0.12%

5/2/2015

24.193,38

-1,11%

4/3/2015

24.465,38

-0,96%

3/3/2015

24.702,78

-0,74%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper