Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tunggak Biaya Pencatatan Tahunan, 4 Emiten Kena Suspensi

Lantaran belum menyetor biaya pencatatan tahunan 2014, perdagangan empat efek dihentikan sementara (suspensi), yakni PT Steady Safe Tbk. (SAFE), PT Asia Natural Resources Tbk. (ASIA), PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. (IKAI), dan PT Perdana Karya Perkasa Tbk. (PKPK).
/BEI Hentikan Sementara (Suspensi) 4 Emiten
/BEI Hentikan Sementara (Suspensi) 4 Emiten

Bisnis.com, JAKARTA – Lantaran belum menyetor biaya pencatatan tahunan 2014, perdagangan empat efek dihentikan sementara (suspensi).

Keempat emiten yang kena suspensi itu, yakni PT Steady Safe Tbk. (SAFE), PT Asia Natural Resources Tbk. (ASIA), PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. (IKAI), dan PT Perdana Karya Perkasa Tbk. (PKPK).

Hingga 14 Februari 2014, SAFE yang berstatus suspen di pasar reguler dan tunai belum membayar biaya pencatatan tahunan 2014 senilai Rp107,8 juta.

ASIA yang berstatus suspen di seluruh pasar mengantongi tagihan Rp110 juta. Sementara itu, IKAI dan PKPK yang aktif di seluruh pasar menunggak masing-masing Rp110 juta dan Rp66 juta biaya pencatatan tahunan 2014.

Mengingat telah melewati batas waktu pembayaran, yakni 30 Januari 2014 ditambah 15 hari kalender sejak batas waktu lampau, Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan timpalan kepada empat emiten tersebut. Sejak sesi I perdagangan pada 17 Februari 2014, BEI melanjutkan penghentian sementara perdagangan efek SAFE di pasar reguler dan tunai.

Perdagangan efek ASIA tetap dihentikan sementara di seluruh pasar, sedangkan, IKAI dan PKPK yang tadinya berstatus aktif, dijatuhi sanksi penghentian sementara di pasar reguler dan pasar tunai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper