Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan batu bara PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) menganggarkan belanja modal (capex) tahun ini sekitar US$200 juta sampai dengan US$250 juta.
Hal itu tertuang dalam keterangan resmi yang dipublikasikan, Selasa malam (4/2/2014). Selain alokasi belanja modal, perseroan memasang beberapa target lain sebagai panduan sepanjang tahun ini.
Perseroan juga menargetkan perolehan EBITDA (laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) tahun ini sekitar US$750 juta sampai dengan US$1 miliar.
Selain itu, biaya kas batu bara (tidak termasuk royalti) ditargetkan sebesar US$35—US$38 per ton, serta nisbah kupas yang direncanakan sebesar 5,78 kali.