Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan sekuritas pelat merah PT Mandiri Sekuritas menggandeng enam manajer investasi guna memasarkan produk reksa dana yang disediakan manajer investasi itu.
Ke-6 manajer investasi (MI) itu adalah PT Mandiri Manajemen Investasi, PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, PT Eastpring Investments Indonesia, PT AAA Asset Management, PT Ashmore Asset Management Indonesia, dan PT Ciptadana Asset Management.
Direktur Capital Market Mandiri Sekuritas Laksono Widodo menuturkan dana kelolaan (asset under management/AUM) yang dihimpun dari kerja sama itu diharapkan mampu mencapai Rp6 triliun hingga setahun ke depan.
“Masing-masing MI ini kami targetkan Rp1 triliun sehingga total Rp6 triliun dari kerja sama ini. Kami sendiri menargetkan fee dari kerja sama itu mencapai 20% dari total pendapatan setahun penuh,” ujarnya dalam jumpa pers, Senin (2/9/2013).
Selama ini, kata Laksono, perusahaan MI kelas menengah seringkali menghadapi kondisi sulit, yakni produk-produk reksa dana yang tersedia belum dapat dipasarkan oleh perbankan.
Menurutnya, Mandiri Sekuritas dapat berfungsi sebagai agen penjual efek reksa dana membuka kesempatan untuk menjaring investor yang lebih luas lagi kepada perusahaan MI dengan produk-produk reksa dana berkinerja bagus.
Saat ini, Mandiri Sekuritas telah menjangkau sentral-sentral ekonomi melalui 25 kantor cabang di 14 kota dengan 22.000 nasabah. (ra)