Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rights Issue OCBC NISP, CAR Ditarget Jadi 17%

Bisnis.com,JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk memperkirakan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) bank itu akan mencapai 17% pada akhir 2013 menyusul pelaksanaan penawaran umum saham terbatas (PUT) VII.

Bisnis.com,JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk memperkirakan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) bank itu akan mencapai 17% pada akhir 2013 menyusul pelaksanaan penawaran umum saham terbatas (PUT) VII.

Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan seluruh dana hasil penawaran terbatas dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan, sehingga aktivitas penyaluran kredit perseroan lebih leluasa ke depan.

"Dana hasil rights issue seluruhnya akan dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan. Kami lebih leluasa dalam pertumbuhan usaha dalam bentuk penyaluran kredit," ujarnya melalui keterangan resmi, Rabu (14/8/2013).

Bank OSBC NISP mengumumkan rencana penawaran umum terbatas (rights issue) dengan menerbitkan 2,92 miliar saham baru dengan harga penetapan Rp1.200 per saham.

Dari aksi korporasi tersebut, OCBC NISP diperkirakan menghimpun dana hingga Rp3,49 triliun.

OCBC NISP melangsungkan PUT dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).

Rasio HMETD ditetapkan 500:171, artinya setiap pemegang saham yang memiliki 500 saham dengan nilai nominal Rp125 mempunyai 171 hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) untuk membeli sebanyak 171 saham baru dengan harga Rp1.200 per saham.

Sampai dengan Juni 2013, rasio kewajiban penyediaan modal minimum (KPMM) OCBC NISP tercatat sebesar 15,71%.

Adapun kinerja keuangan OCBC NISP tercatat, laba bersih sebesar Rp536,19 miliar sampai dengan Juni 2013 atau tumbuh 31,85% dari periode yang sama 2012 sebesar Rp406,67 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper