Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang menguat, membawa indeks acuan ke level tertinggi dalam enam pekan.
Hal itu terjadi seiring spekulasi investor bahwa pemerintah China akan mendorong pemberian untuk menjaga pertumbuhan sekitar 7%.
Indeks MSCI Emerging Markets naik 1,7% ke level 970,26 pada pukul 15:13 waktu New York atau pukul 02:13 WIB, menjadi penutupan tertinggi sejak 10 Juni.
“Komentar dari China menjadikan saham emerging-market bullish. Itu menunjukkan adanya pesan bahwa China akan mendukung pertumbuhan ekonomi,” ujar Chad Morganlander, Fund Manager Stifel Nicolaus & Co, seperti dikutip Bloomberg.
Saham ZTE Corp melonjak 20% di Hong Kong, OAO Magnit mencetak rekor tertinggi, Siderurgica Nacional SA memimpin kenaikan di sektor produsen baja.