Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SAHAM ACSET Naik 5%

BISNIS.COM, JAKARTA—PT Acset Indonusa Tbk (ACST) resmi mencatatkan sahamnya (listing) di bursa hari ini, Senin (24/6/2013). Saham dengan kode ACST itu dalam transaksi terakhir naik 5% dari harga penawaran Rp2.500 per saham menjadi Rp2.625 per saham.

BISNIS.COM, JAKARTA—PT Acset Indonusa Tbk (ACST) resmi mencatatkan sahamnya (listing) di bursa hari ini, Senin (24/6/2013). Saham dengan kode ACST itu dalam transaksi terakhir naik 5% dari harga penawaran Rp2.500 per saham menjadi Rp2.625 per saham.

Saham ACST pada perdagangan hari ini dibuka di Rp2.550, dan sempat menyentuh level tertinggi di Rp2.600 dan level terendah di Rp2.500. Total frekuensi perdagangan sebanyak 50 kali dengan total volume 1.000 lot dan total nilai transaksi mencapai Rp2 miliar.

Namun dalam transaksi terakhir, harga saham ACST naik 5% atau Rp125 dari harga perdana Rp2.500 per saham menjadi Rp2.625 per saham.

Hoesen, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) berharap dengan masuknya Acset ke bursa, diharapkan bisa mengangkat kinerja indeks yang belakangan sedang turun. Adapun Acset menjadi emiten keempatbelas tahun ini dan menjadi emiten ke-469 di bursa. 

CEO Acset Indonusa Ronnie Tan Tiam Seng mengatakan tujuan IPO perseroan adalah selain untuk meraih pendanaan dari pasar modal, tapi juga untuk mencapai transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas perusahaan yang lebih baik.

 Harry M. Supoyo, Direktur Utama PT Kim Eng Securities selaku penjamin pelaksana emisi efek perseroan mengatakan mayoritas investor yang menyerap IPO ini adalah domestik (95%), sedangkan porsi investor asing hanya 5%. Menurut Harry, mayoritas investor datang dari institusi, sementara ritelnya hanya belasan persen.

 “95% investor domestik, ini adalah tanda kepercayaan domestik terhadap Acset khususnya, dan pasar modal Indonesia pada umumnya. IPO ini mengalami oversubscribed di atas 6 kali. Kami harap Acset bisa menjadi pendorong supaya market bergairah kembali,” ujarnya di sela-sela acara pencatatan perdana saham Acset di Gedung BEI, Senin (24/6/2013).

 Acset adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa konstruksi, dengan sektor di bursa efek adalah property, real estate, dan building construction. Direktur Keuangan Acset Agustinus Hambadi mengatakan perseroan menawarkan 155 juta saham.

 “Sebanyak 5 juta saham di antaranya untuk jaga-jaga, untuk opsi penjatahan lebih,” ujarnya.

Dengan demikian, perseroan berpotensi meraih dana hasil IPO hingga Rp387,5 miliar. Dana hasil IPO dialokasikan 57,5% untuk modal kerja (working capital), selanjutnya untuk pelunasan sebagian utang bank (30%), dan belanja modal (12,5%).

Setelah IPO, komposisi pemegang saham Acset menjadi PT Cross Plus Indonesia 38,45%, PT Loka Cipta Kreasi 29,75%, Tuan Hilarius Arwandhi 0,8%, masyarakat 30,67%, dan  ESA (employee stock allocations) 0,33%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper