BISNIS.COM, NEW YORK--Minyak mentah West Texas Intermediate berfluktuasi setelah pemerintah melaporkan stok minyak AS meningkat ke level tertinggi dalam lebih dari 22 tahun sementara indeks 500 Standard & Poor mencapai rekor intraday.
Kontrak perdagangan turun 0,8% setelah Administrasi Informasi Energi mengatakan pasokan naik 250.000 barel menjadi 388.900.000 pekan lalu, terbesar sejak Juli 1990.
Keuntungan berkurang dari 1,5 juta barel lebih tinggi dari perkiraan analis dalam survei Bloomberg.
Harga rebound setelah S & P 500 menembus rekor sebelumnya pada Oktober 2007 karena para investor berharap dari prospek kebijakan monter bank sentral kebijakan dan pendapatan.
"Persediaan berada pada tingkat historis yang tinggi, yang sulit untuk diabaikan," kata Adam Wise, managing director Manulife Asset Management di Boston.
Minyak mentah WTI untuk pengiriman Mei turun 21 sen menjadi $ 93,99 per barel pada 11:32 di New York Mercantile Exchange.
Kontrak diperdagangkan pada US$93,86 sebelum rilis laporan EIA pukul 10:30 AM di Washington.
Minyak Brent untuk pengiriman Mei turun 47 sen, atau 0,4% ke $ 105,76 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. (ra)