Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Abaikan Gejolak Politik Jerman, Indeks Stoxx Menguat

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,67% atau 2,59 poin ke level 386,39 setelah bergerak pada kisaran 383,26-386,76. Adapun indeks DAX Jerman naik 0,5% ke level 13.058,66.
Indeks Bursa Eropa/Reuters
Indeks Bursa Eropa/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Senin (20/11/2017) karena keyakinan atas aktivitas ekonomi global dan serta pelemahan euro mendorong investor untuk menyingkirkan kekhawatiran akan gagalnya perundingan koalisi di Jerman.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,67% atau 2,59 poin ke level 386,39 setelah bergerak pada kisaran 383,26-386,76. Adapun indeks DAX Jerman naik 0,5% ke level 13.058,66.

Dilansir Reuters, Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan pada hari Senin bahwa usahanya untuk membentuk koalisi tiga arah telah gagal, dan mendorong Jerman mendekati kemungkinan pemilihan baru. Namun, pasar tidak terihat tidak terpengaruh oleh gejolak politik ini.

"Kami tidak berharap bahwa akan ada krisis politik yang sesungguhnya atau perubahan yang berkelanjutan dalam politik Jerman," kata ekonom Jan Bottermann dari Essen National Bank, seperti dikutip Reuters.

"Pasar didorong oleh lingkungan internasional yang baik, yang akan terus memberikan pertumbuhan ekonomi yang kuat bagi Jerman,"lanjutnya, sementara analis lainnya menunjukkan bahwa penurunan 0,4% euro terhadap dolar AS juga memberikan dorongan ke saham Eropa.

Saham Volkswagen menjadi pendorong utama di antara saham blue chip Jerman setelah menguat 4,2% pasca menaikkan prospek jangka menengahnya serta mempertahankan harapan investor bahwa produsen mobil ini dapat melanjutkan pemulihannya.

Saham ProSiebenSat.1 menyusul dengan kenaikan 3,2% atas berita bahwa chief executive officer perusahaan akan berhenti setelah serangkaian kesalahan pengambilan langkah perusahaan, menghidupkan kembali harapan perusahaan untuk dapat menjadi target akuisisi.

Sementara itu, saham RWE menguat 2,8% di tengah ekspektasi investor untuk kesepakatan pada anak usahanya, Innogi, serta harapan akan kebijakan iklim yang lebih longgar menyusul kegagalan perundingan koalisi yang melibatkan aktivis lingkungan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper