Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Bani Mulia, Samudera Indonesia (SMDR) Terbitkan Sukuk Ijarah Rp500 Miliar

PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) menawarkan surat utang syariah Sukuk Ijarah senilai Rp500 miliar.
Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) Bani Maulana Mulia berpose seusai wawancara dengan Bisnis Indonesia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (3/8/2024)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Direktur Utama PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) Bani Maulana Mulia berpose seusai wawancara dengan Bisnis Indonesia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (3/8/2024)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten pelayaran, PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) menawarkan surat utang syariah Sukuk Ijarah senilai Rp500 miliar. 

Berdasarkan prospektus yang dikutip Jumat (20/6/2025), SMDR akan menerbitkan dan menawarkan SUkuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia Tahap II Tahun 2025 dengan sisa imbalan ijarah sebesar Rp500 miliar. Surat utang itu memiliki tenor 5 tahun.

Surat utang itu merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia dengan target dana sebesar Rp2 triliun. Dalam rangka PUB tersebut, SMDR telah menerbitkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia Tahap I Tahun 2023 senilai Rp500 miliar. 

Samudera Indonesia menyampaikan cicilan imbalan ijarah surat utang syariah tersebut sebesar Rp44,25 miliar per tahun atau setara dengan 8,85% dari jumlah sisa imbalan ijarah Rp500 miliar. 

Seluruh Dana hasil Penawaran Umum Sukuk Ijarah setelah dikurangi biaya-biaya emisi seluruhnya akan dipergunakan emiten yang dipimpin oleh Bani Mulia itu untuk memberikan pembiayaan kepada perusahaan anak, yaitu PT Galangan Samudera Madura (GSM). Pembiayaan akan dikucurkan dengan sistem bagi hasil dengan proyeksi tingkat imbal hasil setara dengan suku bunga penjamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) ditambah margin keuntungan.

Pembiayaan itu selanjutnya akan digunakan oleh GSM dalam pembangunan fasilitas shipyard (Slipway & Graving Dock), jetty, floating area, serta fasilitas-fasilitas penunjangnya (workshop, hangar dan waste management) di Madura. 

“Apabila dana yang dipinjamkan telah dikembalikan oleh GSM kepada perseroan maka perseroan akan menggunakan dana tersebut sebagai modal kerja dan/atau belanja modal dalam rangka mendukung kegiatan usaha perseroan.”

Modal kerja dan/atau belanja modal tersebut akan lebih difokuskan pada bisnis non-container shipping, selaras dengan strategi SMDR untuk mempercepat pertumbuhan bisnis lainnya seperti di sektor pelabuhan dan logistik untuk menambah kapasitas terpasang, peremajaan alat serta memperluas jangkauan area yang ada saat ini. 

Sukuk Ijarah SMDR mendapat peringkat idA+sy (Single A Plus Syariah) dari Pefindo. SMDR menunjuk PT Mandiri Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi sukuk ijarah dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) sebagai Wali Amanat. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper