Bisnis.com, JAKARTA — PT Cita Mineral Investindo Tbk. (CITA) membagikan dividen sebesar Rp1,29 triliun atau Rp328 per saham dari laba bersih tahun buku 2024.
Yusak Lumba Pardede, Direktur Cita Mineral Investindo, menyampaikan bahwa keputusan dividen itu disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang dilaksanakan pada Jumat (16/5/2025).
“Perusahaan berupaya untuk konsisten memberikan dividen kepada pemegang saham perseroan dan memutuskan dividen sebesar Rp1,29 triliun dari laba bersih 2024 sebesar Rp2,49 triliun,” ungkapnya dalam paparan publik, Jumat (16/5/2025).
Dengan demikian, dividen CITA mencapai Rp328 per saham. Dividen itu juga mencermikan rasio sebesar 51,8% dari laba bersih CITA tahun buku 2024.
Di sisi kinerja keuangan, laba bersih CITA pada 2024 melonjak 246,44% year-on-year (YoY) dari Rp719 miliar pada 2023. Keuntungan itu diperolah dari penjualan sebesar Rp2,38 triliun pada 2024 atau lebih rendah dari capaian 2023 sebesar Rp3,29 triliun.
Pada 2024, lanjutnya, CITA berhasil membukukan rasio profitabilitas yang secara keseluruhan lebih positif dibandingkan tahun 2023 kendati penjualan bersih CITA turun 27,53% menjadi Rp2,39 triliun pada 2024.
“Hal ini terutama didorong oleh margin laba kotor yang lebih efisien dan bagian laba bersih entitas asosiasi WHW [PT Well Harvest Winning Alumina Refinery] yang tinggi.”
Secara historis sejak 2019, CITA konsisten membagikan dividen kepada para pemegang saham. Dividen CITA tercatat senilai Rp368,31 miliar pada 2019, Rp360,39 miliar pada 2020, Rp217,82 miliar pada 2021, Rp39,6 miliar pada 2022, dan Rp463,36 miliar pada 2023.
