Bisnis.com, JAKARTA — Durasi obligasi adalah salah satu konsep penting yang perlu dipahami oleh investor, terutama mereka yang terjun di pasar obligasi. Meski sering disalahartikan sebagai jangka waktu sejak obligasi terbit hingga jatuh tempo, durasi sebenarnya memiliki makna berbeda.
Menurut Dimas Ardinugraha, Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia durasi suatu obligasi adalah waktu yang diperlukan agar seluruh arus kas yang diterima investor—termasuk kupon dan pokok—sama dengan modal investasi yang dikeluarkan untuk membeli obligasi tersebut. Artinya, durasi mencerminkan sensitivitas harga obligasi terhadap perubahan suku bunga.
Berikut Beberapa Poin yang Harus Dipahami Investor Obligasi:
- Durasi
Durasi menjadi indikator penting bagi investor dalam memahami seberapa besar perubahan harga obligasi jika terjadi perubahan suku bunga. Obligasi dengan durasi tinggi akan memiliki perubahan harga yang lebih besar ketika suku bunga berfluktuasi, sedangkan obligasi dengan durasi rendah cenderung lebih stabil.
- Diversifikasi
Investor profesional sering kali menggunakan strategi diversifikasi durasi untuk mengelola risiko dan mengoptimalkan hasil investasi. Mereka akan menggabungkan berbagai obligasi dengan durasi berbeda, menyesuaikan bobot portofolio sesuai dengan ekspektasi pergerakan suku bunga.
Misalnya, ketika suku bunga diperkirakan naik, investor profesional akan menurunkan durasi portofolio mereka untuk mengurangi risiko penurunan harga obligasi. Sebaliknya, jika suku bunga diprediksi turun, mereka akan memperpanjang durasi portofolio guna memaksimalkan potensi keuntungan.
Baca Juga
- Reksadana
Bagi investor ritel yang tidak memiliki waktu atau keahlian untuk mengelola durasi, reksadana obligasi menjadi pilihan menarik. Produk ini menawarkan diversifikasi otomatis, karena dikelola secara aktif oleh manajer investasi, yang memastikan portofolio memiliki kombinasi obligasi dengan durasi berbeda sesuai kondisi pasar.
Dengan memahami konsep durasi, investor dapat mengambil keputusan investasi yang lebih baik dan mengelola portofolio dengan lebih efektif. Durasi bukan sekadar angka, tetapi alat penting untuk memahami risiko dan potensi imbal hasil dari investasi obligasi.
