Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Saham Top Losers saat IHSG Menghijau, Ada IKAI, WSBP, hingga TAMU

Di tengah laju IHSG yang menghijau, saham IKAI, BAPI, hingga TAMU masuk ke dalam daftar 10 saham yang jeblok atau top losers pada perdagangan hari ini.
Pengunjung beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (8/4/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Pengunjung beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (8/4/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Di tengah penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) sebesar 1,47% pada perdagangan Rabu (23/4/2025), sejumlah saham masih turun drastis ke teritori merah hingga lebih dari 10%. 

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG membukukan kenaikan sebesar 1,47% menuju posisi 6.634,38 pada hari ini. Sepanjang perdagangan, IHSG dibuka di level 6.589,33 dan sempat menyentuh posisi tertingginya ke level 6.642,92, dengan posisi terendah di level 6.588,26.

Tercatat, sebanyak 412 saham meningkat, 193 saham turun, dan 201 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp11.541 triliun.

Di tengah laju indeks komposit yang menghijau, saham IKAI, BAPI, hingga TAMU masuk ke dalam daftar 10 saham yang jeblok atau top losers pada perdagangan hari ini.

Saham milik PT Intikeramik Alamsari Industri Tbk. (IKAI) menjadi saham paling boncos hari ini dengan terperosok 12,50% ke level Rp7 per saham. Di bawahnya, saham PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. (BAPI) anjlok 12,50% ke level Rp7 dan saham PT Andira Agro Tbk. (ANDI) jeblok 11,11% ke level Rp8.

Selain saham-saham tersebut, PT Era Mandiri Cemerlang Tbk. (IKAN) jatuh 9,52% ke level Rp95, PT Ricky Putra Globalindo Tbk. (RICY) turun 8,89% ke level Rp41, dan PT Putra Rajawali Kencana Tbk. (PURA) turun 8,33% ke level Rp11 per saham.

Sementara itu, empat saham dalam jajaran 10 top losers diisi oleh PT Fortune Mate Indonesia Tbk. (FMII) yang terjun 7,89% ke level Rp350, saham PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) turun 7,69% ke level Rp12, PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. (TAMU) melemah 7,69% ke level Rp12, dan PT Pool Advista Finance Tbk. (POLA) turun 7,69% ke level Rp12 per saham.

Dihubungi Bisnis, Analis Senior Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji mengatakan bahwa BI Rate yang dipertahankan di level 5,75% merupakan hal yang wajar dilakukan Bank Indonesia di tengah melemahnya nilai tukar rupiah. Terlebih lagi, langkah ini dinilai tepat di tengah ketidakpastian ekonomi global.

”Di sini memang masih sama sesuai dengan prediksi kami sebelumnya, karena BI melihat bahwa risiko volatilitas daripada nilai tukar rupiah tetap ada selama global uncertainty remains. Memang wajar saja BI Rate ditetapkan di level yang sama,” katanya kepada Bisnis, Rabu (23/4/2025).

Menurutnya, keputusan Bank Indonesia sejalan dengan komitmen bank sentral dalam rangka menjalankan intervensi moneter yang bertujuan untuk memitigasi risiko capital outflow yang terjadi. 

Selain itu, Nafan juga tidak menilai ada sektor yang mungkin terdampak dari penetapan suku bunga acuan ini.

"Selagi fundamental suatu perusahaan solid, investor bakal tetap memilih perusahaan tersebut tanpa pertimbangan suku bunga acuan untuk berinvestasi."

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper