Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Melemah, Hanya Saham BBNI yang Cuan

Konstituen Indeks Bisnis-27 melemah saat penutupan perdagangan dan hanya saham BBNI yang mengalami penguatan.
Warga mengakses data saham menggunakan perangkat komputer jinjing dan telepon pintar di Jakarta, Minggu (2/2/2025). Bisnis/Himawan L Nugraha
Warga mengakses data saham menggunakan perangkat komputer jinjing dan telepon pintar di Jakarta, Minggu (2/2/2025). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA —Indeks Bisnis-27 ditutup melemah ke level 474,70 pada perdagangan hari ini, Selasa (25/2/2025). Hanya saham BBNI yang mengalami penguatan.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pukul 16.00 WIB, indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia dan BEI tersebut turun 2,85% ke level 474,70.

Indeks Bisnis-27 bergerak pada rentang 474,70 hingga 488,83 pada penutupan perdagangan hari ini. Dari 27 konstituen, terdapat 1 saham menguat, 25 saham melemah, serta 1 saham stagnan.

Hanya terdapat satu saham yang menguat, yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang menguat sebesar 0,71%.

Saham lainnya mengalami pelemahan di antaranya, PT United Tractors Tbk. (UNTR) melemah 6,00%, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) melemah 5,38%, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) melemah 6,45%, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) melemah 4,37%.

Lalu, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) melemah 4,63%, PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) melemah 4,13% dan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) melemah 2,03%. Kemudian, saham yang berjalan di tempat atau stagnan yaitu PT Mayora Indah Tbk. (MYOR).

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga mengalami pelemahan cukup tajam pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (25/2/2025).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup pada level 6.587,09 atau turun 2,41%. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada rentang 6.576,97-6.772,65.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Dwi Nicken Tari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper