Bisnis.com, JAKARTA — Anak usaha PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI), PT Bangun Kosambi Sukses Tbk. (CBDK) gerak cepat untuk menyerap seluruh dana hasil IPO.
Direktur Bangun Kosambi Sukses Markus Kusumaputra melaporkan emiten properti yang terafiliasi dengan Sugianto Kusuma alias Aguan itu mengantongi dana hasil penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) senilai Rp2,3 triliun.
Dari jumlah tersebut, emiten yang listing pada 13 Januari 2025 itu membayar biaya penawaran umum Rp5,98 miliar sehingga CBDK mengantongi hasil IPO bersih Rp2,29 triliun.
“Realisasi penggunaan dana untuk penyertaan saham PT Industri Pameran Nusantara sebesar Rp2,29 triliun,” tulisnya dalam laporan per 20 Januari 2025 dikutip Selasa (21/1/2025).
Realisasi itu sesuai dengan rencana penggunaan dana yang disampaikan Bangun Kosambi Sukses dalam prospektus IPO. Dengan demikian, CBDK sudah menyerap 100% dana hasil IPO.
Sebelumnya, Sekretaris Perusahaan PANI Christy Grassela menyampaikan perseroan didukung oleh aliansi yang kuat, koneksi yang luas, dan didukung dari segi finansial yang signifikan. Menurutnya, CBDK berpotensi besar untuk melanjutkan pertumbuhan dan pengembangan masa depan membangun kota mandiri.
Lebih lanjut, penyertaan modal kepada PT Industri Pameran Nusantara dilakukan dalam bentuk setoran ekuitas sebanyak 15.277.278 saham baru Seri B yang akan diterbitkan IPN. Jumlah ini setara 99,93% dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah peningkatan modal yang direncanakan.
Dana hasil penerbitan saham baru oleh IPN akan digunakan untuk membiayai proyek pembangunan gedung, yang dirancang untuk mendukung kegiatan Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE).
