Bisnis.com, JAKARTA — Emiten tambang anak usaha MIND ID, PT Timah Tbk. (TINS) mengungkap rencana kegiatan eksplorasi pada awal 2025.
Pada kuartal I/2025, TINS berencana untuk melakukan evaluasi dan melanjutkan kegiatan bulan sebelumnya.
“Kegiatan pemboran di laut direncanakan menggunakan lima kapal bor pada Januari 2025 yang dialokasikan di perairan Bangka dan Kundur,” tulis manajemen TINS dalam keterbukaan informasi, Juamt (10/1/2025).
Sementara itu, PT Timah Tbk. juga berencana melakukan kegiatan pemboran darat untuk pemboran timah (primer & alluvial) dan bor pandu di Pulau Bangka dan Pulau Belitung, survei geofisika ground magnetic di daerah Bangka, serta survei topografi di Bangka dan Belitung.
TINS juga mengumumkan laporan eksplorasi untuk kuartal IV/2024 yang berfokus pada komoditas timah dengan jumlah biaya yang dikeluarkan total sebesar Rp49,26 miliar. Jumlah itu seluruhnya merupakan biaya operasional dan tidak ada biaya investasi.
Lebih terperinci, kegiatan eksplorasi TINS di laut pada kuartal IV/2024, berupa kegiatan pemboran di Perairan Bangka dan Perairan Kundur dengan menggunakan 5 unit kapal bor pada Oktober, 5 unit kapal bor pada November, dan 3 unit kapal bor pada Desember dengan total meter bor sebanyak 12.169,45 meter.
Adapun, kegiatan eksplorasi di darat pada kuartal VI/2024 meliputi pemetaan, survey geofisika resistivity dan pemboran timah (primer & alluvial) dan pemboran pandu di Pulau Bangka dan Belitung, dengan total meter bor sebanyak 3.432,90 meter.