Pergerakan harga minyak dipengaruhi oleh turunnya persediaan minyak mentah AS. Seorang sumber yang mengutip data dari American Petroleum Institute (API) menyebut, stok minyak mentah dan bahan bakar AS turun pada minggu lalu.
Stok minyak mentah turun 573.000 barel dalam pekan yang berakhir 25 Oktober, kata sumber yang tidak ingin disebutkan namanya. Persediaan bensin berkurang 282.000 barel, dan stok sulingan turun 1,46 juta barel, kata sumber tersebut.
Sembilan analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan kenaikan persediaan minyak mentah sebesar 2,2 juta barel. Sementara itu, data resmi pemerintah AS dijadwalkan akan dirilis pada Rabu malam waktu setempat.
Laporan API membantu membalikkan keadaan harga setelah penurunan lebih dari 6% dalam gabungan dua sesi sebelumnya.
Harga minyak turun pada Selasa kemarin ketika seorang reporter Axios mengatakan di X bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan segera mengadakan pertemuan dengan beberapa menteri, kepala komunitas militer dan intelijen mengenai pembicaraan mengenai solusi diplomatik terhadap perang di Lebanon.
Pada perdagangan Senin (28/10/2024) lalu, harga turun sekitar 6% setelah serangan balasan Israel terhadap Iran pada akhir pekan tidak mengenai infrastruktur minyak Teheran.