Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Bersih Anak Usaha Garuda Indonesia (GMFI) Terbang 556,21% jadi US$13,30 Juta

Anak usaha Garuda Indonesia, PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk. (GMFI) mencatatkan laba bersih US$13,30 juta sepanjang semester I/2023.
Anak usaha Garuda Indonesia, PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk. (GMFI) mencatatkan laba bersih US$13,30 juta sepanjang semester I/2023. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Anak usaha Garuda Indonesia, PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk. (GMFI) mencatatkan laba bersih US$13,30 juta sepanjang semester I/2023. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA  — Anak usaha Garuda Indonesia, PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk. (GMFI) menorehkan kinerja gemilang sepanjang semester I/2024 dengan mencatatkan laba bersih US$13,30 juta atau setara Rp218,06 miliar (asumsi kurs Rp16.394/dolar AS).

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2024, GMFI membukukan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$13,30 juta, atau meroket 556,21% dibanding periode sama tahun sebelumnya yang mencatatkan laba US$2,02 juta.

Capaian laba bersih tersebut didorong oleh kenaikan pendapatan sebesar US$216,47 juta atau sekitar Rp3,54 triliun pada semester I/2024. Angka itu naik 29,70% secara year-on-year (yoy) dibanding Juni 2023 sebesar US$166,90 juta.

Secara rinci, pendapatan GMFI ditopang oleh segmen segmen reparasi dan overhaul pesawat yang berkontribusi sebesar US$167,68 juta, maintenance US$38,31 juta, dan operasi lainnya US$10,47 juta.

Selain itu, laba bersih perseroan juga didapat berkat efisiensi pada beban perusahaan. Beban usaha yang salah satunya terdiri beban suku cadang repairable yang turun 5,75% menjadi US$26,30 juta, dibanding semester I/2023 sebesar US$27,82 juta.

Kemudian, beban operasional juga berhasil dipangkas 12,03% menjadi US$9,20 juta pada semester I/2024, dibanding periode sama tahun sebelumnya US$10,46 juta.

Berdasarkan neraca, total aset GMFI turun 6,41% menjadi US$422,91 juta atau sekitar Rp6,93 triliun pada semester I/2024, dibanding 6 bulan pertama 2023 sebesar US$450,02 juta.

Liabilitas perseroan juga turun menjadi US$721,04 juta dibanding semester I/2023 sebesar US$761,18 juta. Sedangkan ekuitas GMFI sebesar US$422,91 juta per Juni 2024, dibanding periode sama tahun sebelumnya US$311,16 juta.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper