Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

3 Emiten Rancang Buyback Saham, Dana HRUM Paling Jumbo

Sebanyak tiga emiten sedang merancang aksi buyback saham pada paruh kedua tahun ini. Aksi itu diharapkan memberi nilai tambah untuk investor.
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Kamis (25/7/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Investor mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Kamis (25/7/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA—Sebanyak tiga emiten sedang merancang aksi pembelian kembali (buyback) saham pada paruh kedua tahun ini. Aksi itu memerlukan lampu hijau dari pemegang saham perseroan. 

Tiga emiten tersebut ialah PT Harum Energy Tbk. (HRUM), PT M Cash Integrasi Tbk. (MCAS), dan PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk. (MAHA). 

HRUM meminta restu pemegang saham untuk melaksanakan buyback saham lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilaksanakan pada Selasa (17/9/2024). 

Dalam prospektusnya, HRUM akan membeli kembali sebanyak-banyaknya 849.000.000 saham dalam modal ditempatkan dan disetor perseroan. 

HRUM mengalokasikan dana untuk aksi korporasi itu sekitar Rp1 triliun. Adapun, periode buyback saham HRUM diperkirakan akan berlangsung pada 18 September 2024 hingga 17 September 2025.

“Perseroan berniat untuk meningkatkan nilai investasi pemegang saham a.l. dengan mengembalikan sebagian kelebihan arus kas bersih kepada para pemegang saham melalui pembelian kembali saham.”

Sementara itu, MAHA berencana menggelar RUPSLB Pada 22 Oktober 2024 untuk membahas rencana buyback saham perseroan. 

Biaya yang akan dikeluarkan MAHA atas pelaksaan kembali saham perseroan sebanyak-banyaknya Rp200 miliar. 

“Pelaksanaan pembelian kembali saham tidak mengakibatkan penurunan pendapatan dan tidak memberikan dampak atas biaya pembiayaan perseroan mengingat dana yang digunakan adalah dana internal perseroan yang berasal dari laba ditahan,” papar Sekretaris Perusahaan MAHA Ivan Darwin dalam keterbukaan informasi yang dikutip Selasa (17/9/2024). 

Ivan menambahkan pembelian kembali saham diharapkan dapat meningkatkan keyakinan kepada para investor atas nilai fundamental PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk. 

“Pembelian kembali atas saham perseroan juga memberikan fleksibilitas dalam hal pengelolaan modal jangka panjang, di mana saham treasury dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika perseroan memerlukan penambahan modal,” imbuhnya. 

Apabila mendapat lampu hijau, aksi buyback saham MAHA dijadwalkan mulai berlangsung pada 23 Oktober 2024 hingga 22 Oktober 2025.

Selain HRUM dan MAHA, PT M Cash Integrasi Tbk. (MCAS) juga merancang buyback saham meski alokasi dananya jauh lebih kecil. 

Direktur dan Sekretaris Perusahaan M Cash Integrasi Rachel Stephanie menyampaikan pembelian kembali saham perseroan akan dilaksanakan mulai 26 September 2024 hingga 25 September 2025. 

“Perkiraan nilai nominal yang akan dibeli kembali maksimum sebesar Rp90,7 miliar dengan jumlah saham maksimum 30,2 juta saham,” tulisnya dalam keterbukaan informasi, baru-baru ini. 

MCAS membatasi harga pembelian saham maksimum Rp3.000 per saham. Aksi korporasi itu akan didanai dari kas internal MCAS yang berasal dari laba ditahan.

“Pembelian kembali saham diharapkan dapat meningkatkan keyakinan kepada para investor atas nilai fundamental perseroan,” imbuhnya. 

Rachel menambahkan pembelian kembali atas saham MCAS juga memberikan fleksibilitas dalam hal pengelolaan modal jangka panjang, di mana saham treasury dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika perseroan memerlukan penambahan modal.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper