IHSG Dibuka Melemah ke 6.873, Saham Prajogo Pangestu BREN-CUAN Justru Hijau

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah ke 6.873, 01 pada perdagangan hari ini, Selasa, (25/6/2024). Seiring dengan pelemahan indeks, Konglomerat Prajogo Pangestu BREN dan CUAN terpantau menguat pagi ini.

Berdasarkan data RTI Business pukul 09.01 WIB, IHSG parkir di posisi 6.873,01, turun 0,23% atau 16,15 poin dari penutupan perdagangan hari sebelumnya. Indeks komposit bergerak di rentang 6.871 hingga 6.890 pada perdagangan pagi hari ini.

Sebanyak 667 juta saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp335,08 miliar dalam 14.497 kali transaksi. Sebanyak 127 saham yang menguat, 88 saham yang melemah, dan sebanyak 223 saham stagnan. Adapun, kapitalisasi pasar tembus Rp11.789 triliun.

Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) milik Prajogo Pangestu terpantau terpantau naik 1,06% ke level Rp9.500 per saham. Saham Prajogo lainnya, yakni PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) juga naik 0,30% atau 25 poin ke level Rp8.225 per saham.

Dari jajaran saham berkapitalisasi pasar jumbo atau big cap lainnya, saham AMMN dan SIDO menguat masing-masing 1,39% dan 0,67%. Sedangkan saham bank jumbo BBRI dan BBCA terpantau turun masing-masing 1,59% dan 0,78%.

Sementara itu dari jajaran saham terboncos BMBL yang ambles 16,67% ke level Rp5 per saham. Saham tercuan atau top gainers dihuni oleh BAJA dengan kenaikan 11,58% ke level Rp106 per saham.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berisko terkoreksi pada perdagangan hari ini, Selasa (25/6/2024), setelah parkir di zona hijau pekan kemarin. Saham CUAN, INCO hingga ISAT dapat dicermati oleh investor hari ini.

Sebelumnya, Tim analis MNC Sekuritas memprediksi IHSG berisiko melemah pada perdagangan hari ini setelah parkir di zona hijau pekan kemarin.

MNC Sekuritas menyebut, IHSG menguat 0,13% ke level 6.889 pada penutupan perdagangan Senin (24/6/2024), yang masih didominasi oleh volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 6,698 sebagai supportnya, maka posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave 1 dari wave (3) pada label hitam.

"Namun waspadai, apabila IHSG kembali terkoreksi agresif dan menembus 6.639, maka IHSG akan menguji 6.450-6.562 pada label merah," kata Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset harian.

Adapun, pada perdagangan hari ini, MNC sekuritas menyebut, level support IHSG akan berada di kisaran 6.698, 6.639, sedangkan level resistansi berada pada rentang 6.959, 7.032.

Saham-saham yang menjadi rekomendasi MNC Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:

CUAN - Spec Buy

Saham CUAN terkoreksi 0,91% ke 8,200 disertai dengan munculnya volume penjualan. Kami perkirakan, selama CUAN masih mampu berada di atas 7,950 sebagai stoplossnya, maka posisi CUAN saat ini sedang berada di awal wave [v] dari wave 1 dari wave (C).

• Spec Buy: 8,050-8,200
• Target Price: 9,100, 10,200
• Stoploss: below 7,950

INCO - Spec Buy

Saham INCO terkoreksi 3,32% ke 4,080 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama INCO masih mampu berada di atas 3,970 sebagai stoplossnya, maka kami perkirakan posisi INCO sedang berada di awal wave [b] dari wave B.

• Spec Buy: 4,010-4,080
• Target Price: 4,450, 4,590
• Stoploss: below 3,970

ISAT - Buy on Weakness

Saham ISAT menguat 0,72% ke 10,500 namun disertai dengan munculnya volume penjualan. Kami perkirakan, posisi ISAT saat ini sedang berada pada bagian dari wave [i] dari wave C, sehingga ISAT masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

• Buy on Weakness: 10,275-10,425
• Target Price: 10,900, 11,200
• Stoploss: below 10,000

MIDI - Buy on Weakness

Saham MIDI bergerak flat ke 404 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Selama MIDI masih mampu berada di atas 386 sebagai stoplossnya, maka posisi MIDI saat ini sedang berada pada di awal wave (iii) dari wave [c].

• Buy on Weakness: 390-402
• Target Price: 422, 454
• Stoploss: below 386

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.