Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kisi-Kisi Dividen Ace Hardware (ACES) Jelang RUPST, Bakal Naik?

ACES menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini Jumat (7/6/2024). Salah satu agenda yang dibahas adalah penentuan dividen.
Ace Hardware (ACES) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini Jumat (7/6/2024). Salah satu agenda yang di bahas adalah penentuan dividen. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Ace Hardware (ACES) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini Jumat (7/6/2024). Salah satu agenda yang di bahas adalah penentuan dividen. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – PT Ace Hardware Tbk. (ACES) akan menetapkan kebijakan dividen tahun buku 2023 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

ACES menggelar RUPST pada hari ini, Jumat (7/6/2024) di Gedung Kawan Lama, Jakarta Barat. Rapat akan dimulai pukul 12.30 hingga 15.30 WIB dengan membahas empat mata acara rapat, salah satunya penggunaan laba bersih 2023.

Terkait dengan penggunaan laba bersih, Stockbit Sekuritas memperkirakan ACES akan membagikan dividen tahun buku 2023 sebesar Rp572,9 miliar atau Rp33 per saham. Jumlah tersebut setara dengan 75% dividend payout ratio.

Perkiraan dividen ini lebih tinggi jika dibandingkan periode sebelumnya. Pada tahun lalu, ACES menetapkan dividen per saham Rp31,06 atau berjumlah Rp532,6 miliar.

“Cum date dan tanggal pembayaran belum diumumkan. Mengacu harga saham ACES pada perdagangan intraday sesi I hari ini, Jumat, di level Rp835 per lembar maka indikasi dividend yield adalah 4%,” tulis laporan Stockbit.

Selain menggelar RUPST, perseroan juga mengagendakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda persetujuan atas perubahan anggaran dasar perseroan.

Jika melihat kinerja 2023, ACES diketahui mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp763,5 miliar atau naik 14,93% secara tahunan. Laba per saham pun terkerek dari Rp38,83 menjadi Rp44,63.

Kenaikan laba sejalan dengan kinerja penjualan bersih yang meraih Rp7,61 triliun pada 2023, naik 12,55% year-on-year (YoY). Penjualan ACES ditopang oleh segmen produk perbaikan rumah yang menyumbang Rp4 triliun atau tumbuh 11,28% YoY. 

Sementara itu, kinerja penjualan dari segmen produk gaya hidup berkontribusi sebesar Rp3,14 triliun, meningkat 14,58% dibandingkan 2022 yang mencapai Rp2,74 triliun. Adapun produk mainan meraih penjualan Rp304,45 miliar atau naik 16,16% YoY.

Pada tahun ini, ACES berencana menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp200 miliar sampai dengan Rp250 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk menggenjot pembukaan gerai baru.

“ACES tahun ini menargetkan untuk membuka sekitar 15 toko untuk memperkuat dan memperluas layanannya dengan alokasi capex sebesar Rp200 – Rp250 miliar,” ujar Head of Corporate Communications ACES Melinda Pudjo kepada Bisnis.

Melinda juga menyampaikan bahwa ACES membidik kenaikan penjualan dan laba bersih mencapai 10% secara tahunan pada 2024. Perseroan juga menetapkan target pertumbuhan same store sales growth (SSSG) sebesar 7%.

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper