Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG usai Skema Full Auction

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi kembali melanjutkan penguatan ke posisi 7.280 pada perdagangan hari ini, Jumat (5/4/2024).
Annisa Kurniasari Saumi, Artha Adventy, Hafiyyan, Pandu Gumilar, Rizqi Rajendra
Jumat, 5 April 2024 | 07:31
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi kembali melanjutkan penguatan ke posisi 7.280 pada perdagangan hari ini, Jumat (5/4/2024). 

Tim Analis Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG berpotensi tutup gap ke 7.250-7.280 di Jumat. IHSG membentuk pola bullish sandwich berdasarkan rebound Kamis. Bersamaan dengan rebound tersebut, Stochastic RSI membentuk golden cross pada oversold area. 

“Dengan demikian, IHSG berpotensi tutup gap ke 7.250-7.280 di Jumat,” kata Tim Analis, dikutip Kamis (4/4/2024). 

Seperti yang diketahui, IHSG menguat 87,55 poin dan mencapai level tertinggi 7.254,39 pada penutupan perdagangan setelah melemah sepanjang hari. Adapun level terendah IHSG hari ini berada di level 7.165,83. 

Kapitalisasi pasar IHSG naik ke level Rp11.777, dari sebelumnya sebesar Rp11.615 triliun. Terdapat 380 saham menguat, 219 saham berakhir di zona merah, dan 192 saham stagnan.

Tim Analis menjelaskan sentimen dari eksternal yaitu pasar merespon hasil ECB Monetary Policy Meeting Accounts. Dengan realisasi inflasi Euro Area yang berada di bawah ekspektasi di Maret 2024, ECB diyakini mulai melunak terkait pandangannya terhadap arah kebijakan moneter di 2024.

Masih dari eksternal, pasar juga diperkirakan merespon data sektor tenaga kerja AS yang diperkirakan juga mempengaruhi arah kebijakan the Fed. Survey CME FedWatch Tools menunjukan penurunan peluang pemangkasan suku bunga acuan the Fed ke 55,8% di FOMC Juni 2024. 

Sementara itu, kondisi ini tampaknya masih akan menekan nilai tukar rupiah untuk beberapa waktu ke depan yang diharapkan bisa diredam dengan intervensi pemerintah ke pasar keuangan Indonesia.

Seiring dengan prediksi IHSG dan sentimen-sentimen tersebut, Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham untuk perdagangan akhir pekan seperti BBCA, BMRI, BBRI, MDKA, SRTG, BBTN, EXCL dan MBMA.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper