Ukir Rekor Kinerja, Rukun Raharja (RAJA) Raup Laba US$27,1 Juta

Bisnis.com, JAKARTA  – Perusahaan minyak dan gas, PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) membukukan laba bersih sebesar US$27,1 juta pada 2023.

Menurut Manajemen RAJA capaian itu lebih besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu US$10,8 juta atau naik sekitar 150% secara year on year (yoy). Laba ini tercatat sebagai pencapaian tertinggi  Perseroan pada 10 tahun terakhir.

Ukiran anyar perseroan berasal dari pendapatan yang mengalami lonjakan yang impresif yaitu sebesar 61% year on year (yoy), atau mencapai US$203,7 juta bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu sebesar US$126,6 juta.

“Kenaikan pendapatan ini terutama berasal dari penambahan customer baru sehingga adanya kenaikan penjualan gas, dan kenaikan volume pengaliran pada pipa Perseroan, kontribusi baru dari Blok Jabung, serta peningkatan pendapatan pada segmen Operation and Maintenance (O&M),” tulis manajemen dalam keterangan resminya, Rabu (27/3/2024).

Selain itu, Manajemen Rukun Raharja melaporkan bila pada 2023 ini,  Perseroan menyerap seluruh anngaran belanja yang telah dianggarkan atau sebesar US$60 Juta. Penggunaan belanja modal ini secara strategis dialokasikan untuk investasi Perseroan pada Blok Jabung, penyelesaian pembangunan Stasiun Induk CNG di Jawa Tengah, serta pembangunan pipa untuk melayani customer baru yang berlokasi di Siak, Provinsi Riau.

“Kami bersyukur dengan pencapaian yang positif di tahun ini. Perseroan membuktikan berjalannya  strategi dan arah bisnis yang telah direncanakan, sehingga investasi yang telah Perseroan lakukan khususnya pada infrastruktur dan penyertaan pada beberapa blok minyak telah memberikan manfaat dengan pertumbuhan pendapatan yang kuat,” ungkap manajemen.

Pada 2024, perseroan berkomitmen untuk terus meningkatkan nilai bagi para pemegang saham dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional melalui penyediaan energi yang andal dan berkelanjutan.

Rukun Raharja, lanjut Manajemen, akan terus berinovasi dan mengembangkan portofolio bisnisnya dalam industri migas, sehingga menegaskan posisi Perseroan sebagai pemimpin pasar dan mitra strategis dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia.