Bisnis.com, JAKARTA - Entitas Grup Astra di sektor pertambangan, PT United Tractors Tbk. (UNTR) mengerek target produksi emas pada 2024 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Corporate Secretary United Tractors Sara K. Loebis mengatakan UNTR memiliki target penjualan emas sebesar 235.000 ounce sepanjang 2024. Target tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan 2023 yang estimasinya sebesar 175.000 ounce.
“Lebih tinggi dibandingkan tahun 2023 yang estimasinya 175.000 oz, tapi belum final ya,” kata kepada Bisnis, Selasa (16/1/2024).
Kinerja bisnis emas UNTR cenderung turun pada tahun lalu. Unit usaha UNTR di bidang pertambangan emas yang dijalankan oleh PT Agincourt Resources mengalami penurunan pada periode 11 bulan 2023.
Agincourt mencatatkan total penjualan setara emas dari tambang emas Martabe mengalami penurunan 36,82% yoy menjadi 166.468 troy ounce per November 2023, dibanding periode sama 2022 sebesar 263.492 troy ounce.
Sementara itu, Sara K. Loebis mengatakan sepanjang 2024, UNTR akan mengalokasikan belanja modal Rp1,8 triliun untuk pengembangan lini bisnis emas. Dana tersebut akan digunakan untuk kegiatan eksplorasi dan perbaikan fasilitas tambang sepanjang 2024.
Baca Juga
“[Capex] untuk eksplorasi dan perbaikan fasilitas tambang. Tidak ada rencana untuk akuisisi tambang emas,” kata Sara
UNTR saat ini memiliki dua tambang emas yang beroperasi yaitu Tambang Martabe di Sumatera Utara dan Sumbawa Jutaraya (SJR) di Sumbawa.
Pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, Direktur United Tractors Edhie Sarwono menyampaikan pada awal 2024, Grup UNTR akan memulai pengoperasian tambang emas melalui PT Sumbawa Juta Raya (SJR). Kapasitas produksi diharapkan mencapai 40.000 troy ons per tahun.
“Tambang emas SJR tahun depan mulai beroperasi, prediksi pada semester II/2024. Kapasitas awal produksi 40.000 troy ons, dan diharapkan dapat optimal 65.000 troy ons per tahun pada 2025," jelasnya di Menara Astra, Rabu (7/6/2023).
Menurutnya, tingkat produksi emas SJR akan stabil di kisaran 65.000 troy ons dalam 10 tahun, menghitung total cadangan yang ada saat ini.
Sementara itu, di tambang emas Martabe, UNTR melakukan penambangan melalui PT Agincourt Resources. Pada 2023, diperkirakan volume produksi dan penjualan mencapai 240.000 troy ons.