Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rajin Ekspansi, Plataran Indonesia Bakal IPO?

CEO sekaligus Founder Plataran Indonesia Yozua Makes mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk mencari pendanaan dengan melantai di bursa atau IPO.
Pertunjukkan kembang api dan video mapping saat Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN di Hutan Kota Plataran, Kompleks GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (6/9/2023). ANTARA FOTO/HO/Istana Kepresidenan/Agus Suparto/pras.
Pertunjukkan kembang api dan video mapping saat Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN di Hutan Kota Plataran, Kompleks GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (6/9/2023). ANTARA FOTO/HO/Istana Kepresidenan/Agus Suparto/pras.

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan FnB dan hospitality, Plataran Indonesia rajin melakukan ekspansi setelah membuka beberapa cabang dengan konsep-konsep berbeda di berbagai daerah di Indonesia. Perusahaan pun berbicara peluang melakukan IPO.

Plataran Indonesia sudah memiliki beberapa cabang di Jakarta, Bandung, Borobudur, Sumba, Pulau Komodo, Bali dan lain-lain. 

Dengan berbagai ekspansi yang direncanakan, CEO sekaligus Founder Plataran Indonesia, Yozua Makes mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk mencari pendanaan dengan melantai di bursa atau IPO.

"Saya adalah capital market lawyer, jadi yang paling pertama saya tanyakan kepada klien saya yg mau IPO adalah mau apa? dananya buat apa?" ujarnya pada konferensi pers, Rabu (20/12/2023).

Menurutnya, banyak perusahaan yang masih salah paham terkait dengan pencarian dana ketika IPO. Banyak yang bilang mau IPO mau cari uang banyak, baru kemudian merencanakan mau dipakai buat apa uangnya. 

"Padahal konsep IPO yang benar adalah kita mau bikin apa? Penggunaan dananya berapa? baru IPO. Sama dengan Plataran, Kita pasti suatu saat akan melantai, pada waktu yang tepat, jadi efektivitas penggunaan dananya betul," ujarnya.

Yozua juga mengatakan, jika kelak akan IPO, Plataran ingin mefasilitasi karyawan melalui program employee stock option.

"Karena Plataran harus jadi intitusi, tidak boleh jadi milik keluarga saja," imbuhnya.

Untuk 2024 sendiri, Plataran merencanakan berbagai ekspansi, dari menggunakan konsep FnB yang baru sampai bekerja sama dengan kereta cepat Jakarta-Bandung, Whoosh. Namun, kata Yozua, semuanya masih dibiayai dari kantong sendiri.

Mulai Desember tahun ini, kata Yozua, Plataran alan masuk dalam konsep baru, yaitu Teras by Plataran, ingin mendekat ke masyarakat, dengan menghadirkan casual dining dan harga lebih terjangkau dan general. 

"Desember ini kita sudah masuk PIM, Bintaro, dan Oceanarium," ungkap Yozua.

Selanjutnya, pada Januari, Plataran juga akan mulai kerja sama dengan kereta cepat Jakarta-Bandung, Whoosh, untuk menyediakan makanan di kelas bisnis dan first class.

Kemudian, sepanjang semester I/2024, Teras by Plataran akan mulai pembukaan untuk bulan Ramadan di Summarecon Bogor dan di mal Summarecon Serpong. 

"Kami juga akan memperbesar Plataran Bandung karena Alhamdulillah cukup sukses sehingga kita harus memperluas area kita menjadi lebih besar. Kita juga mengerjakan di Borobudur dan Sumba. Sudah cukup pusing sepertinya, karena semua kita kerjakan sendiri," ungkapnya.

Adapun, menjelang penghujung 2023, Plataran Indonesia juga baru kembali melebarkan sayap ke bisnis venue and dining dengan meresmikan pembukaan Plataran Puncak, di Puncak, Bogor, Jawa Barat pada 20 Desember 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper