Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aduh! Saham Prajogo Pangestu BREN dan CUAN Kena Gembok BEI

Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi terhadap dua saham milik Prajogo Pangestu, BREN dan CUAN.
prajogo pangestu/baritopacific
prajogo pangestu/baritopacific

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham dua emiten milik Prajogo Pangestu, yaitu PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) hari ini, Jumat (10/11/2023).

Dalam pengumumannya, BEI menuturkan suspensi ini dilakukan sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham CUAN dan BREN

"Sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham CUAN dan BREN di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I perdagangan tanggal 10 November 2023 sampai pengumuman Bursa lebih lanjut," kata BEI, Jumat (10/11/2023). 

Penghentian sementara perdagangan saham BREN dan CUAN ini bertujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham BREN maupun CUAN.

Bursa pun mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh BREN dan CUAN

Sebagai informasi, saham BREN tercatat telah menguat 26,21% dalam satu pekan terakhir, dan telah menguat 121,40% selama sebulan terakhir. 

Sama seperti BREN, saham CUAN juga telah menguat 30,84% dalam seminggu terakhir, dan telah menguat 150,90% dalam sebulan terkhir. 

Penguatan saham BREN dan CUAN ini telah mengantarkan Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya ke-4 di Indonesia, dengan total kekayaan senilai US$20,2 miliar.

Sementara itu, PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mampu menopang laju penguatan indeks sektoral infrastructures hingga 54,14% sejak awal tahun, di tengah penurunan indeks-indeks sektoral lainnya. 

Head of Research InvestasiKu (Mega Capital Sekuritas) Cheril Tanuwijaya mengatakan penguatan indeks sektoral infrastruktur ditopang oleh saham BREN yang naik signifikan setelah IPO di tahun ini.

"Bobotnya sampai 40% di sektor infrastruktur," kata Cheril, Kamis (9/11/2023). 

Senada dengan Cheril, Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina menuturkan penguatan indeks sektoral infrastruktur disebabkan oleh melambungnya saham BREN. 

Di sisi lain, ini kali kedua CUAN mengalami suspensi oleh BEI selama November 2023. BEI melakukan suspensi terhadap saham CUAN yang sudah naik tinggi pada 7 November 2023. Penghentian sementara perdagangan tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

"Tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di Saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)," papar pengumuman Bursa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper