Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi 1 Melonjak ke 6.940, Saham BBCA, BBRI, AMMN Laris

Saham BBCA, BBRI, dan AMMN terpantau masuk ke dalam daftar saham paling laris saat IHSG menguat.
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak ke 6.940,72 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa (10/10/2023). Seiring dengan penguatan indeks, saham BBCA, BBRI, dan AMMN terpantau masuk ke dalam daftar saham paling laris siang ini.

Pada pukul 12.00 WIB, IHSG naik 0,71 persen atau 49,26 poin ke level 6.940,72 pada perdagangan siang ini. IHSG bergerak pada rentang 6.907,61 sampai 6.949,75 sepanjang
sesi.

Terdapat 305 saham menguat, 202 saham melemah, dan 215 saham dalam posisi stagnan. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp10.488 triliun.

Saham paling laris pada perdagangan kali ini dipimpin oleh PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dengan nilai transaksi mencapai Rp298,4 miliar. Adapun saham BBCA turun 0,83 persen ke harga Rp8.975.

Saham terlaris kedua dipegang oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dengan nilai transaksi sebesar Rp241,5 miliar. Saham BBRI naik 1,46 persen ke harga Rp5.200.

Pada posisi ketiga saham terlaris diisi oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dengan nilai transaksi sebesar Rp183,8 miliar. Saham AMMN menguat 1,17 persen ke harga Rp6.500.

Beberapa emiten lain yang masuk ke dalam daftar saham paling laris di antaranya, saham MEDC yang melemah 1,36 persen ke harga Rp1.445. Selanjutnya, saham CASA yang turun 0,83 persen ke level Rp595. Serta, saham INET yang naik 1,41 persen ke level Rp288.

Sementara itu, saham paling anjlok atau top losers hari ini ditempati oleh PTPS yang ambles 16,28 persen atau 21 poin ke level 108. Lalu, disusul oleh CYBR yang melemah 11,29 persen atau 28 poin ke posisi 220. Selanjutnya, ada saham LMAX dan WIDI yang masing-masing turun 9,79 persen ke level 258 dan 9,09 persen ke posisi 60.

Sebelumnya, Tim Riset Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG berpeluang melanjutkan rebound ke kisaran 6.950, selama bertahan di atas critical level 6.900 pada hari Selasa (10/10/2023). Stochastic RSI dan MACD berpotensi membentuk golden cross memperkuat potensi rebound lanjutan tersebut.

Adapun IHSG ditopang oleh realisasi data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia di 121,7 pada September 2023. Meski turun dari 125,2 pada Agustus 2023, tapi rata-rata IKK masih berada di 124,5 sepanjang Januari-September 2023.

"Kondisi ini menunjukan bahwa konsumsi domestik masih relatif kuat dan berpotensi menopang laju pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun ini," kata Phintraco Sekuritas.

Sementara itu dari eksternal, peningkatan tensi geopolitik di Timur Tengah nampaknya memperkuat kecenderungan wait and see dari mayoritas pelaku pasar global. Kondisi ini turut berdampak pada pelemahan signifikan nilai tukar Rupiah ke Rp15.685 per dolar AS, atau naik 0,51 persen per Senin (9/10/2023) sore.

Phintraco Sekuritas mengatakan, sebaiknya waspadai saham-saham yang sensitif terhadap pelemahan nilai tukar, seperti perbankan dan kesehatan. Di sisi lain, konflik tersebut berpotensi mendorong kenaikan harga komoditas dalam jangka pendek. (Daffa Naufal Ramadhan)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper