Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUMN Karya, Waskita (WSKT) dan PTPP Umbar Progres Proyek di IKN

Dua BUMN Karya, PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) dan PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) saling mengumbar pengerjaan proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Suasana pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Joko Widodo menyebut progres pembangunan IKN sudah mencapai sekitar 40 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Suasana pembangunan Sumbu Kebangsaan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (22/9/2023). Presiden Joko Widodo menyebut progres pembangunan IKN sudah mencapai sekitar 40 persen. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Dua emiten konstruksi pelat merah, PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) dan PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) saling mengumbar progres pengerjaan proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Direktur Utama Waskita Mursyid mengatakan pengerjaan proyek di IKN masih berjalan sesuai dengan rencana. Salah satunya proyek Jalan Tol IKN Segmen 5A yang telah mencapai progres 54 persen dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2024.

“Harapannya konektivitas Jalan Tol IKN ini akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju Kawasan Inti IKN, yang sebelumnya sekitar dua jam menjadi hanya sekitar 30 menit.” ucap Mursyid dalam keterangan tertulis, yang diterima Bisnis, Selasa (26/9/2023).

Selain Tol IKN Segmen 5A, perseroan juga memerinci pengerjaan proyek Jalan Lingkar Sepaku 4 telah mencapai 55,68 persen, Gedung Sekretariat Presiden 24,85 persen, Gedung Kemenko 3 16,82 persen, sementara progres pekerjaan Gedung Kemenko 4 mencapai 22,22 persen.

Selanjutnya, progres proyek Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) 1,2, dan 3 mencapai 5,58 persen dan proyek jalan feeder Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN sebesar 3,07 persen. Adapun pekerjaan rumah susun untuk ASN baru dimulai.

Sejak akhir tahun 2022 hingga saat ini, Mursyid mengatakan bahwa Waskita telah meraih kontrak proyek IKN sebesar Rp8,35 triliun dengan porsi yang diterima mencapai Rp5,94 triliun. Total ada 8 proyek yang digarap oleh perseroan.

Di sisi lain, PTPP menyatakan progres pembangunan proyek di IKN masih berjalan sesuai target. Sampai dengan Agustus lalu, sedikitnya ada 10 proyek yang digenggam oleh PTPP.

Sepuluh proyek itu adalah Jalan Tol IKN, Jalan Sisi Kebangsaan Sumbu Barat, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan 1 dan 2, Istana Presiden dan lapangan upacara, kantor presiden; gedung Kementerian Sekretariat Negara, akses Masjid IKN, dermaga logistik, serta rusun ASN.

Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Efendi memerinci capaian progres dari sejumlah proyek tersebut. Semisal, proyek Jalan Sisi Kebangsaan Sumbu Bara yang pengerjaannya telah mencapai 56,4 persen dan ditargetkan rampung pada April 2024.

“Begitu juga dengan pengerjaan Istana Negara dan Lapangan Upacara yang sudah mencapai 27,5 persen, serta pengerjaan Kantor Presiden yang sudah mencapai 38,3 persen,” tuturnya.

Dia menambahkan PTPP terus berupaya dan optimistis dapat menyelesaikan proyek-proyek di IKN dengan tetap mengutamakan mutu dan kualitas. Akselerasi progres akan terus diupayakan agar pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2024 dapat digelar di IKN Nusantara.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper