Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Peluang IHSG Tembus 7.000 pada Agustus 2023, Cek Data Historisnya

IHSG diprediksi bisa menembus ke level 7.000 pada Agustus ini, apabila IHSG kuat untuk menembus level resistance di 6.960.
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Agustus 2023 diperkirakan akan mendapatkan sentimen positif dan dapat menembus level 7.000 pada Agustus ini.

Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani mengatakan sentimen positif terhadap IHSG datang dari kelanjutan penurunan inflasi, tingkat suku bunga dari beberapa bank sentral negara-negara yang diharapkan sudah mencapai peak, dan data makro-ekonomi domestik maupun asing yang kondusif. Hal ini diharapkan Arjun akan mendukung kenaikan IHSG pada bulan Augustus. 

"Selain itu, ada pemulihan ekonomi Cina yang juga berharap akan lebih merata dan lebih kuat pada semester II/2023, serta mengalami kenaikan momentumnya. Kita juga sudah melihat kenaikan harga komoditas energi seperti batu bara, minyak, dan lain-lain yang mengalami kenaikan serta rebound harga yang cukup kuat dalam sebulan terakhir atau beberapa pekan lalu," kata Arjun kepada Bisnis, Selasa (1/8/2023). 

Dia menjelaskan, rebound ini terjadi karena beberapa alasan. Menurutnya, terdapat ekspektasi kenaikan permintaan dari China yang menjadi importir energi terbesar di dunia.

Selain itu, menurutnya terdapat summer effect di AS dengan permintaan untuk transportasi. Dia menuturkan pasar bisa mengharapkan momentum energi dan komoditas ini akan berlanjut di bulan ini. 

"Kalau kita lihat IDX Sektor Energi sudah mencatat return bulanan (MoM) sebesar 7,7 persen. Ini terjadi karena kenaikan harga underlying komoditasnya yang mendorong indeks tersebut," tutur dia. 

Arjun melanjutkan, hal ini juga mendorong kenaikan IHSG dan memberi dampak yang positif. Menurutnya, investor bisa berharap momentum ini akan berlanjut di bulan ini. 

Sementara itu, dari sisi teknikal Arjun memandang IHSG bisa menembus ke level 7.000 apabila IHSG kuat untuk menembus level resistance di 6.960. Menurutnya level resistance IHSG ini cukup kuat dan apabila IHSG mampu menembus resistance tersebut, maka IHSG memiliki potensi untuk terbang. 

"Dalam waktu satu bulan menurut saya sih cukup lama untuk mencapai level tersebut mengingat bahwa momentumnya masih kuat dan bisa bertahan sampai akhir bulan. Dari level kini pada closing hari ini IHSG perlu menguat 1,65 persen dalam satu bulan ini. Ini agak optimis sebenarnya tapi masih mungkin," ucapnya.

Adapun sektor pilihan Infovesta Kapital Utama adalah sektor perbankan, konsumen terutama konsumen primer dan energi untuk memanfaatkan short term momentum dan peluang trading yang masih ada dari potensi kenaikan harga dalam waktu jangka pendek.

Sementara itu, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan terdapat peluang untuk IHSG menembus level 7.000, selama IHSG tidak bergerak di bawa 6.875.

Menurutnya, sentimen pendukung dari IHSG akan datang dari inflasi yang melandai, ruang kenaikan suku bunga yang terbatas, pemilu, daya beli, dan daya konsumsi. 

Sentimen negatif IHSG akan datang dari inflasi inti yang tinggi, kenaikan tingkat suku bunga yang terbuka, perlambatan ekonomi global, perlambatan ekonomi China, dan potensi resesi.

Terpisah, Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih menyebutkan pergerakan IHSG akan dapat menembus resistance 7.100 dalam dua minggu awal Agustus karena beberapa katalis positif ikut mendorong gerak IHSG tersebut.

“IHSG  akan memiliki beberapa katalis salah satunya rilis laporan keuangan big bank yaitu BBRI dan BMRI, terutama BBRI yang terlihat dalam 5 bulan pertama terlihat kenaikan di sisi earnings bottom linenya,” jelasnya, dikutip Minggu (30/7/2023).

Secara jangka pendek, IHSG disebut bisa menyentuh 7.100 pada pekan ini jika dapat menembus area 7.000 terlebih dahulu karena diharapkan laporan keuangan BBRI semester I/2023 akan menopang IHSG yang cenderung sideways pekan lalu.

Kinerja Historis IHSG Bulanan pada Agustus 

Tanggal

Level IHSG

Perubahan (poin)

Perubahan Bulanan (MoM) %

8/31/2022

7.178,59

227,467

3,272378

8/31/2021

6.150,299

80,26

1,322232

8/31/2020

5.238,487

88,86

1,725562

8/30/2019

6.328,47

-62,035

-0,97074

8/31/2018

6.018,46

82,017

1,381585

8/31/2017

5.864,059

23,12

0,395827

8/31/2016

5.386,082

170,088

3,260893

8/31/2015

4.509,607

-292,922

-6,09933

8/29/2014

5.136,863

48,061

0,944446

8/30/2013

4.195,089

-415,288

-9,00768

8/31/2012

4.060,331

-82,006

-1,9797

Sumber: Bloomberg, diolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper