Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (11/7/2023). Saham emiten andalan Lo Kheng Hong, yakni PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) terpantau masuk daftar top gainers.
Berdasarkan data RTI, IHSG terpantau naik 0,85 persen atau 57,01 poin menjadi 6.788,05 pada pukul 16.00 WIB. Sebanyak 287 saham membukukan kenaikan, 220 saham turun, dan 229 saham stagnan. Total kapitalisasi pasar atau market cap mencapai Rp9.854,93 triliun.
Penguatan IHSG ditopang oleh BNBA, CFIN, dan BGTG. Ketiganya parkir di zona hijau dengan kenaikan harga saham masing-masing sebesar 21,05 persen, 20,87 persen, dan 16,90 persen. Adapun FWTC dan WIRG ikut berkontribusi dengan kenaikan 11,54 persen dan 10,43 persen.
Sementara itu, deretan saham yang masuk daftar top losers hari ini, antara lain, TGUK yang baru saja listing di bursa turun 14,86 persen, CRSN melempem 14,69 persen, PADA menurun 10,26 persen, SKRN turun 10,08 persen, sementara KING mencatatkan pelemahan 8,87 persen.
Hampir semua indeks sektoral juga ditutup menguat. Indeks sektor kesehatan perkasa dengan kenaikan 2,88 persen, diikuti indeks basic material yang membukukan kenaikan 1,47 persen, dan sektor konsumer cyclical menguat 1,17 persen.
Kemudian, sektor energi turut parkir di zona hijau dengan kenaikan 1,14 persen, disusul sektor teknologi yang menguat 0,85 persen, serta sektor konsumer non- cyclicals naik 0,84 persen.
Baca Juga
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan bahwa pola pergerakan IHSG saat ini masih menunjukkan kondisi sideways. Namun, rilis data perekonomian mengenai cadangan devisa kembali mewarnai pergerakan IHSG.
“Masih adanya sentimen dari tercatatnya capital inflow secara ytd yang juga akan turut menopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” paparnya dalam riset.
Sementara itu, peluang risiko koreksi wajar tetap harus diwaspadai oleh para investor. Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas dalam rentang 6.636 - 6.798.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih mengatakan bahwa pada perdagangan Senin (10/7) IHSG ditutup naik tipis sebesar 0,22 persen atau 14,58 poin di level 6.731,04.
“IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range 6.690–6.780,” kata Ratih dalam riset harian, Selasa (11/7/2023).
Pergerakan IHSG tersebut memiliki beberapa sentimen dalam negeri dan luar negeri. Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan Indeks Keyakinan konsumen (IKK) Indonesia turun menjadi 127,1 pada Juni 2023 dari level tertinggi selama 12 bulan di Mei yang sebesar 128,3.
Namun, menurut BI angka keyakinan konsumen masih terjaga di zona optimistis, didorong oleh tetap kuatnya Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).
Secara rinci BI menjelaskan, IKE dan IEK pada Juni 2023 masing-masing sebesar 116,8 dan 137,5, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 118,9, dan 137,8.
Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani resmi mengesahkan Rancangan Undang-undang Kesehatan (RUU Kesehatan) menjadi undang-undang pada rapat paripurna ke-29 masa sidang V tahun 2022-2023, Selasa (11/7/2023). Hal ini disampaikannya setelah mendengar pendapat fraksi partai Demokrat dan frasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menolak pengesahan RUU tersebut.
Puan pun melanjutkan untuk memastikan pandangan dari partai politik (parpol) lainnya terkait pengesahan Rancangan Undang-undang Kesehatan (RUU Kesehatan) menjadi undang-undang.
Pengesahan RUU Kesehatan ini mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kepala Negara merespons langkah DPR yang mengesahkan RUU Kesehatan menjadi Undang-undang tersebut. Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa setelah melalui proves evaluasi, RUU Kesehatan dapat memperbaiki pelayanan kesehatan di Tanah Air.
_1653545711.jpg?w=184&h=104)
