Bisnis.com, JAKARTA - Emiten telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menargetkan 1 juta pelanggan baru dari produk fixed mobile convergence (FMC) Telkomsel-IndiHome.
SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom Ahmad Reza mengatakan hingga saat ini pelanggan IndiHome ada di kisaran 9,2 juta pelanggan.
"FMC tahun ini kami berharap akan lebih dari 1 juta pelanggan IndiHome bertambah lagi," kata Reza dalam Peluncuran IndiBiz di Jakarta, Kamis (6/7/2023).
Dia melanjutkan, untuk paket terbaru dan program marketing IndiHome, akan diluncurkan pada 21 Juli 2023.
Sementara itu, Vice President Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko mengatakan perseroan berharap pendapatan dari IndiHome yang dikelola Telkomsel dapat meningkat tahun ini.
"Telkom juga baru masuk B2B, itu juga diharapkan dapat membuat peluang baru, dan belanja modalnya juga diharapkan bisa ditekan," ujar Andri.
Baca Juga
Sebelumnya, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkom Heri Supriadi menuturkan sekitar 80 persen pendapatan Telkom atau TLKM akan berasal dari Telkomsel nantinya.
"Jadi kita bisa melihatnya sebagai consumer bisnis kami ada di Telkomsel, dari seluler, broadband ada di sana, termasuk fixed wireless access," kata Heri dalam konferensi pers pemisahan IndiHome oleh Telkom ke Telkomsel di Jakarta, Selasa (27/6/2023).
Heri melanjutkan, pendapatan Telkomsel akan dicatatkan seluruhnya pada pendapatan konsolidasi TLKM. Di sisi lain, TLKM juga mengidentifikasi efisiensi biaya yang akan didapatkan dengan spin-off ini.