Bisnis.com, JAKARTA — Alexander Halim Kusuma yang merupakan anak Sugianto Kusuma alias Aguan membeberkan sederet rencana ekspansi PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) dalam beberapa tahun ke depan.
Alexander Halim Kusuma yang juga Wakil Direktur Utama PANI mengatakan emiten pengelola PIK 2 tersebut akan meluncurkan beberapa hotel baru yang ditargetkan terealisasi pada 2025. Adapun sejauh ini PIK 2 mengelola hampir 20 hotel.
“Ada beberapa hotel yang lagi upcoming. Saya tidak tahu sudah sign atau tanda tangan sama siapa, tapi pasti sudah ada 3 hotel yang akan dibangun di sana [PIK 2],” ujar Alexander di Astha Residence, Jakarta dikutip Senin (26/6/2023).
Lebih lanjut, dia mengatakan PANI akan lebih fokus untuk menggarap produk perumahan residensial termasuk untuk produk rumah residensial komersial. PANI juga berencana untuk membangun rumah milenial dengan harga yang lebih terjangkau.
Akan tetapi, dia masih enggan untuk menyebutkan apa saja produk unggulan dari PANI. Hal ini lantaran pihak PANI masih mematangkan setiap portofolio yang dimilikinya sebelum dipasarkan.
“Terus terang itu masih digodok. Belum di market,” tuturnya.
Baca Juga
Dia pun optimistis PANI dapat mencatatkan kinerja yang moncer meski dihadapkan situasi seperti Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Menurutnya, Agung Sedayu Group (ASG) selaku salah satu induk PANI sudah terbiasa dengan siklus dari Pemilu 2024.
Dalam keterangan tertulis, Direktur Utama PANI Sugianto Kusuma alias Aguan mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sederet strategi paling tidak sampai 5 tahun dari sekarang.
Pada tahap awal strategi ini, PANI pun telah melakukan akuisisi lahan seluas 762 hektare yang memiliki lokasi strategis di PIK 2. Dia pun optimistis PANI dapat mencapai target penjualan pemasaran atau marketing sales senilai Rp2,13 triliun untuk 2023.
“Saya berharap para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan nilai kapitalisasi pasar yang berkelanjutan di setiap kuartal dan saya sangat optimis dengan prospek bisnis PANI ke depan,” ujar Aguan dalam keterangan tertulis dikutip Senin (26/6/2023).
PANI mencatatkan penjualan pemasaran atau marketing sales sebesar Rp534 miliar per kuartal I/2023. Jumlah tersebut sekitar 25 persen dari target Rp2,13 triliun.
Secara rinci, senilai Rp378 miliar berasal dari lahan komersial, sebesar Rp137 miliar dari produk komersial, dan sebesar Rp18 miliar dari proyek residensial.
Demi melakukan ekspansi, PANI juga telah menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) hingga Rp367 miliar. Sekitar Rp2,4 miliar dari capex pun telah terserap per kuartal I/2023.