Bisnis.com, JAKARTA – Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menunjuk Chief Executive Officer (CEO) baru, Patrick Walujo menggantikan Andre Soelistyo. Aksi ini menjadi bukti keseriusan GOTO mengejar profitabilitas.
Investor menyambut baik pengumuman GOTO tersebut sejak kemarin. Saham GOTO hari ini pun berakhir menguat 1,60 persen ke level Rp127, setelah sepanjang hari bergerak di rentang Rp124-Rp130. Kapitalisasi pasar GOTO parkir di Rp150,41 triliun.
Di akun resmi LinkedIn, Andre Soelistyo mengutarakan apresiasinya terhadap karyawan, mitra pengemudi, merchant, dan konsumen GOTO. Nantinya Andre akan menduduki kursi komisaris atau bertukar tempat dengan Patrick Walujo.
“Sebagai pemimpin, kita perlu tahu kapan harus mundur dan memberikan ruang kepada generasi baru untuk maju. Tujuan saya adalah selalu membangun perusahaan yang dapat melampaui para pendirinya, dan dengan kemajuan bagus yang dibuat GoTo tahun ini, ini terasa seperti waktu yang tepat,” tulis Andre, Jumat (9/6/2023).
Sementara itu, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan meski lebih banyak di belakang layar, sosok Patrick sudah sangat dikenal di kalangan pelaku pasar dan industri pasar modal.
”Kalau kita lihat sosok Patrik Walujo yang akan menjadi GOTO menurut saya bagus karena melihat dari rekam jejaknya di Northstar. Dia menahkodai perusahaan investasi dengan baik,” ungkapnya, Jumat (09/06/2023).
Baca Juga
Nafan menilai, sosok Patrick Walujo dan Agus Martowardojo, yang akan jadi Komisaris Utama, sejatinya mampu memberikan nilai tambah di mata investor. Terlebih terkait dengan rencana GOTO melakukan private placement dan IPO di bursa internasional.
Sebagai co-Founder Northstar, nama Patrick memang dikenal banyak menerima manfaat sebagai pemilik saham di sejumlah perusahaan besar. Mulai dari perusahaan publik sampai dengan perusahaan private yang dinilai prospektif.
Hal yang sama, kata Nafan, pastinya dilihat Patrick dari perusahaan yang akan dipimpinnya yaitu GOTO. ”Sehingga akan membawa manajemen yang positif untuk GOTO guna mengembangkan bisnis secara kontinyu,” imbuhnya.
Kepemimpinan Andre Soelistyo juga dinilai membuahkan sejumlah hasl positif. Ini tercermin dari tercapainya sejumlah target yang ditetapkan seperti mulai positifnya marjin kontribusi lini bisnis on-demand dan e-commerce, hingga menumbuhkan. optimisme terwujudnya EBITDA Disesuaikan yang positif pada akhir tahun 2023.
Dari kombinasi kinerja perusahaan dan positifnya industri itu, kata Nafan, akan menjadi salah satu sentiment positif bagi GOTO di bawah kepemimpinan Patrick ke depan.
Di luar dari adanya sentiment positif pergantian susunan pengurus, Nafan menilai secara teknikal dalam jangka pendek saham GOTO menuju target harga Rp151 per saham.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.