Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Sesi I Melemah Tipis ke 6.703, Saham BBRI, BBCA dan SAGE Paling Laris

IHSG melemah tipis ke 6.703,76 pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Jumat (26/5/2023). Sementara itu, saham BBRI, BBCA dan SAGE terpantau paling laris.
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis ke 6.703,76 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Jumat (26/5/2023). Seiring dengan pelemahan indeks, Saham BBRI, BBCA dan SAGE terpantau paling laris siang ini.

Pada pukul 12.00 WIB, IHSG turun 0,01 persen atau 0,46 poin ke level 6.703,76 pada perdagangan pagi ini. IHSG bergerak pada rentang 6.691 sampai 6.727 sepanjang sesi.

Tercatat, 207 saham menguat, 318 saham melemah, dan 197 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau menjadi Rp9.540 triliun.

Saham paling laris pada perdagangan kali ini dipimpin oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang naik 1,83 persen ke posisi 5.575, adapun nilai transaksi BBRI mencapai Rp443,9 miliar. Terlaris kedua ditempati oleh saham PT Bank central Asia Tbk. (BBCA) dengan nilai transaksi Rp308,3 miliar sampai dengan siang ini. Saham BBCA terpantau menguat 0,83 persen ke posisi 9.125.

Kemudian di posisi ketiga saham paling laris diisi oleh PT Saptausaha Gemilangindah Tbk. (SAGE) dengan nilai transaksi sebesar Rp247,9 miliar. Saham TLKM pada perdagangan siang ini terpantau sentuh auto reject bawah atau ARB dengan anjlok 6,88 persen ke posisi 149.

Sementara saham big cap lainnya yang berada di zona merah anatara lain, GOTO yang turun 1,80 persen ke 109. Selanjutnya saham ADRO yang terkoreksi 0,47 persen ke 2.110 dan saham UNTR yang juga tergelincir 1,81 persen ke 23.075. 

Sementara top gainers kali ini dihuni oleh, JMAS, HILL dan MEDS dengan penguatan masing-masing, 31,48 persen, 24,23 persen dan 15,00 persen.

Analis Senior Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat kembali pada pola tekanan terbatas setelah mengalami kenaikan beberapa waktu sebelumnya.

“Namun setelah rilis data perekonomian tingkat suku bunga yang menunjukkan kondisi perekonomian stabil turut menopang pergerakan IHSG hingga saat ini,” jelasnya dalam riset, Jumat (26/5/2023).

Menurut William pergerakan fluktuatif yang terjadi dalam IHSG masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek. IHSG hari ini berpotensi melemah terbatas pada kisaran 6.636–6.789.

Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi untuk hari ini antaralain INDF, BMRI, BBRI, TBIG, BBCA, SMRA, dan BSDE.

Sementara itu di Washington, kebuntuan atas kesepakatan utang AS telah mengguncang pasar saham Wall Street dalam beberapa pekan terakhir. Fitch Ratings menempatkan peringkat kredit AAA AS dalam pengawasan. Ini merupakan tanda meningkatnya kegelisahan tentang kemampuan negara itu untuk mencegah default pertama.

Peringkat Fitch dirilis beberapa jam setelah Ketua DPR Kevin McCarthy mengatakan masih ada waktu untuk mendapatkan kesepakatan negosiasi pagu utang AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper