Bisnis.com, JAKARTA – Anak usaha emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) PT Holi Pharma anak usaha PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) mengembangkan proyek komputasi awan (cloud) dan bekerja sama dengan IBM Consulting dan SAP untuk efisiensi kapasitas produksi grup.
Head of IT Holi Pharma mengatakan kerja sama dengan IBM dalam proyek komputasi tersebut bertujuan mempercepat dan menyederhanakan proses-proses internal yang berlangsung serta memastikan keamanan, kepatuhan dalam penggunaan cloud computing dalam percepatan transformasi digital.
“Adapun, IBM Consulting membantu Holi Pharma dalam meningkatkan RISE dengan SAP untuk memindahkan beban kerja dan proses ERP yang kritis bagi Holi Pharma ke cloud,’ katanya dalam keterangan resmi. Dikutip Sabtu (6/5/2023).
Komputasi tersebut ialah proyek transisi aplikasi manajemen ke SAP S4/HANA.
Managing Director SAP Indonesia Andreas Diantoro mengatakan data yang terintegrasi, akurat, dan real-time di perusahaan merupakan fondasi yang kuat bagi peningkatan kapasitas produksi dan inovasi grup Holi Pharma.
Sistem ERP serta analitik di RISE dengan SAP, dikombinasikan dengan AWS, memungkinkan memperoleh wawasan dan laporan yang sesuai dengan kecepatan bisnis yang dibutuhkan saat ini, dalam merespon perubahan yang terjadi di pasar.
Baca Juga
Selain itu, proyek cloud computing tersebut diharapkan memudahkan Holi Pharma dalam membuat keputusan strategis dengan lebih cepat untuk mendukung pertumbuhan dan perluasan roadmap.
Holy Pharma merupakan anak usaha PYFA sejak akhir 2021. Adapun, nilai transaksi pengambilalihan tersebut mencapai Rp108,56 miliar. Obyek dari transaksi adalah 27.385 lembar saham Holi Pharma, dengan nilai nominal Rp1.000.000 per saham atau setara dengan 100 persen dari modal ditempatkan dan disetor dalam Holi Pharma.
PYFA bersama dengan anak usaha PT Pyfa Sehat Indonesia mengakuisisi seluruh saham tersebut dengan rincian 27.371 saham atau setara 99,95 persen saham diambil PYFA sedangkan 14 saham atau setara 0,05 persen diambil PSI.