Bisnis.com, JAKARTA - PT Blue Bird Tbk. (BIRD) memiliki lini bisnis yang menjual mobil bekas operasional taksi Blue Bird yang bernama Mobil Go.
Direktur Utama BIRD Sigit Djokosoetono mengatakan permintaan mobil bekas taksi di Mobil Go meningkat pada momentum menjelang Hari Raya Idul Fitri 2023. Pasalnya, kebutuhan masyarakat terhadap kendaraan roda empat juga meningkat menjelang Lebaran untuk dapat mudik ke kampung halaman bersama keluarga.
"Ada kenaikan, tapi kami tidak bisa sebut berapa persentasenya. Biasanya mendekati Lebaran memang ada peningkatan ya," ujar Sigit kepada Bisnis saat ditemui di kantornya, Selasa, (18/4/2023).
Lebih lanjut dia mengatakan, tren permintaan masyarakat terhadap mobil eks taksi tersebut akan terus meningkat hingga periode setelah Lebaran.
"Peningkatan itu biasanya tidak hanya terjadi pada saat Lebaran ini saja, biasanya setelah Lebaran pun tren itu akan tetap bertahan," katanya.
Sigit menilai prospek penjualan mobil bekas masih cukup baik meskipun banyak kompetitor yang memiliki anak usaha yang juga bergerak di bidang penjualan mobil bekas.
Baca Juga
"Prospeknya masih cukup baik karena kendaraan mobil bekas itu marketnya cukup luas dan yang kami jual itu banyak kendaraan eks taksi jadi marketnya memang sangat spesifik ya, selain itu kami juga ada kendaraan rental, jadi kami cukup optimis," tandas Sigit.
Sebagai informasi, sejauh ini Mobil Go belum memiliki website, sehingga masyarakat yang tertarik untuk membeli mobil bekas dapat langsung mendatangi pool Blue Bird terdekat.
Untuk kisaran harga mobil eks taksi Blue Bird bervariatif tergantung tahun pemakaian, di antaranya model Limo dibanderol Rp80-90 juta, Mobilio dibanderol mulai dari Rp100 juta, Mercedes-Benz Rp180-350 juta, dan Toyota Camry 2018 Tipe G dibanderol mulai Rp350 juta.
